Pekan lalu Tontowi/Liliyana berhasil mempertahankan gelar juara ganda campuran All England. Pasca kesuksesan tersebut, keduanya pun sudah kembali ke Indonesia pada hari ini, dengan disambut sejumlah pengurus PBSI.
"Saya terharu dengan prestasi dan semangat pemain di Eropa. Mereka bisa membawa pulang hasil maksimal," kata Gita usai pengalungan bunga kepada Liliyana dan Tontowi, di Bandara Soekarno hatta, Cengkareng, Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini menjadi bekal menghadapi tiga even besar lainnya. Paling dekat adalah Piala Sudirman pada Mei nanti," kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perdagangan itu.
Sementara itu, Liliyana mengaku terharu dengan sambutan yang ia terima di bandara. Ia sekaligus menegaskan mengutarakan tekadnya untuk terus berprestasi.
"Saya terharu sampai ada penjemputan seperti ini. Gelar juara ini awal yang bagus buat kami dan kepengurusan baru. Usai kemenangan ini ada Piala Sudirman kemudian Kejuaraan Dunia. Piala Sudirman ajang beregu, bukan hanya kami yang menyumbangkan poin tapi semua pemain."
"Kalau kejuaraan dunia, saya ingin lagi. Saya belum pernah juara bersama Tontowi," beber Liliyana yang sebelumnya pernah menjadi juara dunia ganda campuran pada 2005 dan 2007 bersama Nova Widianto.
(fem/krs)