Hal tersebut bak memberi sedikit jawaban atas spekulasi yang berkembang belakangan ini, menyusul insiden antara rider tim Movistar Yamaha tersebut dengan Marc Marquez dari Repsol Honda di Sepang, Malaysia.
Insiden yang membuat Marquez terjatuh di Turn 14 putaran tujuh Sepang, sehingga Rossi dihukum start dari posisi terakhir dalam balapan pamungkas di Valencia itu turut menyeret Jorge Lorenzo selaku rekan setim Rossi dan pesaing tunggalnya di titel MotoGP 2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persaingan dan memburuknya relasi antara Lorenzo dengan Rossi tersebut pada prosesnya memunculkan spekulasi apakah keduanya masih akan tetap jadi rekan setim di Movistar Yamaha musim depan. Bahkan ada spekulasi kalau Rossi akan hijrah atau bahkan pensiun saat musim ini berakhir.
[Baca juga: Relasi Rossi-Lorenzo Sudah Tak Oke, Setelah Valencia Bagaimana?]
[Baca juga: Yamaha Pilih Lorenzo atau Rossi di 2016?]
Sebelum ini Lorenzo, yang masih terikat kontrak dengan Yamaha, telah menegaskan bahwa biar bagaimana pun dirinya masih ingin tetap membalap dengan tim tersebut.
[Baca juga: Tak Harmonis dengan Rossi, Lorenzo Tetap Ingin Selamanya Yamaha]
Rossi, dalam sesi konferensi yang terpisah, juga menyuarakan hal serupa. "Situasinya tidak mengubah hasratku atau cara pikirku tentang masa depan," kata Rossi seperti dilansir MotoGP.com.
"Aku akan membalap untuk tahun depan karena aku masih punya sebuah kontrak dan sepanjang tahun depan banyak hal akan berubah, mungkin levelnya juga."
"Setelah itu aku baru akan memutuskan lanjut atau tidak," tutur pebalap 36 tahun itu menambahkan.
(krs/mrp)