Tevez: Mancini Memperlakukan Saya Seperti Anjing

Tevez: Mancini Memperlakukan Saya Seperti Anjing

- Sepakbola
Selasa, 14 Feb 2012 04:11 WIB
Buenos Aires - Baru mau memperbaiki hubungannya dengan Roberto Mancini Carlos Tevez sudah berkomentar pedas soal manajernya itu. Ia menilai Mancini sudah memperlakukan dirinya seperti hewan peliharaan.

Komentar itu dikeluarkan Tevez terkait insiden di bangku cadanganya saat Manchester City kalah 0-2 dari Bayern Munich di Liga Champions September lalu. Insiden yang mana jadi awal perpecahan antara Tevez, Mancini dan klub yang membuat si pemain mogok main.

Setelah beberapa bulan lamanya "menganggur" dan gagal menemukan klub baru di bulan Januari, Tevez akhirnya memutuskan "rujuk" serta berniat kembali bermain untuk City.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi tampaknya kata damai masih sulit keluar dari mulut Tevez dan kini pesepakbola asal Argentina itu malah mengeluarkan komentar yang mungkin akan mempersulit dirinya untuk bisa diterima The Citizens kembali.

"Saya saat itu sedang bad mood dan ketika dia mengganti (Edin) Dzeko dengan (Nigel) De Jong dan kami sedang tertinggal 0-2, saya anggap itu adalah pergantian untuk bertahan. Jadi saya memutuskan duduk kembali di bench," curhat Tevez dalam wawancara dengan Fox Sports.

"Saya sudah melakukan pemanasan sekitar 10 menit dan sikapnya menunjukkan jika ia lebih memilih 0-2 daripada 0-4," lanjutnya.

"Jadi saya duduk saja dan di saat bersama Dzeko diganti dan ia sangat marah serta melewati Mancini begitu saja. Dia melihat tunnel tertutup, jadi ia duduk di sebelahnya dan mereka mulai berdebat."

"Dzeko berbicara dengan bahasa Bosnia dan Mancini berteriak padanya dengan bahasa Italia. Jadi waktu itu sangat kacau. Jadi saya pergi saja untuk duduk dan dia tidak melihat saya karena sedang berbicara. Tapi lalu dia berbalik arah dan melihat saya. Anda bisa bayangkan apa yang terjadi."

"Di saat ia sedang berdebat, lalu ia menyuruh saya tetap melakukan pemanasan dan memperlakukan saya seperti anjing."

"Jadi ketika dia berbicara pada saya dengan nada seperti itu dan saya bilang 'Saya tidak ingin bermain.' Jadi saya sangat ingin bermain, tapi manajer mood-nya tidak bagus karena ia sedang beradu argumen dengan Dzeko."

"Dia juga begitu kepada saya, mulai meneriaki saya dan itulah dia, karena justru saya tenang-tenang saja saat itu. Saya hanya duduk di bench dan Anda bisa lihat dari tayangan ulang jika saya tetap tenang dan cuma berbicara dengan (Pablo) Zabalte. Mancini seperti memaki-maki saya," pungkasnya.

Padahal Tevez direncanakan pertengahan pekan ini sudah kembali berlatih dengan rekan-rekannya. Masihkah pintu Mancini terbuka untuk Tevez?


(mrp/rin)

Hide Ads