Kalah Terus, Sampdoria Masih Percaya Ferrara

Genoa - Sempat dapat start yang bagus, Ciro Ferrara sedang diuji karena tim asuhannya, Sampdoria, terus menderita kekalahan. Dia beruntung karena klub masih memercayainya.

Ferrara kembali disoroti publik Il Samp setelah Daniele Gastaldello dkk. kemarin kalah 1-2 di kandang sendiri dari Atalanta, dan itu merupakan kali keenam berturut-turut mereka menelan kekalahan di Seri A.

Rentetan hasil buruk itu sangat berbeda dengan kiprah Ferrara di awal musim, ketika ia memberikan tiga kemenangan dari tiga pertandingan pertamanya di musim ini, termasuk di laga pembuka melawan AC Milan.

Namun, setelah tiga kemenangan tersebut Sampdoria mulai seret kemenangan. Usai bermain seri dua kali, selanjutnya hanya kekalahan yang mereka dapatkan, yaitu dari Napoli, Chievo, Parma, Cagliari, Inter, dan Atalanta.

Kendati demikian, petinggi Sampdoria masih memberi dukungan moral pada mantan bek legendaris Juventus itu. Setidaknya, mereka masih berharap pada pria 45 tahun itu.

"Periode negatif ini tidak mencemaskan saya. Kami ingin membangun sebuah proyek bersama Ferrara," tukas wakil presiden klub, Edoardo Garrone, dikutip Football Italia, Senin (5/11/2012).

"Anda tidak seharusnya bertanya pada saya apakah dia berisiko dipecat. Saya tak pernah mempertimbangkan pemecatan dan memang takkan melakukannya sampai berbulan-bulan mendatang, sekalipun ada hal-hal yang lebih buruk lagi."

Setelah dilibatkan sebagai staf teknis oleh pelatih Marcelo Lippi di Piala Dunia 2006, Ferrara mulai lebih serius menekuni karier sebagai pelatih saat ditunjuk untuk mengurusi tim yunior Juventus. Di akhir musi 2008/2009 ia diangkat menjadi pelatih interim Bianconeri, menggantikan Claudio Ranieri yang dipecat. Ia kebagian dua pertandingan terakhir, dan semua ia menangi.

Ferrara lalu dijadikan sebagai pelatih tetap Juve di musim berikutnya, namun ia dipecat di paruh musim. Pada Oktober 2010 ia diangkat sebagai pelatih timnas Italia U-21 sampai kemudian dipinang Sampdoria di musim panas lalu.

(a2s/mfi)