Awal bulan ini, Irfan mencurahkan isi hatinya mengenai penunggakan gaji yang dilakukan oleh klub yang diperkuatnya, Persema. Dia menyebutkan bahwa hanya selama delapan bulan masih belum dibayarkan oleh 'Laskar Ken Arok'.
Oleh sebab itu, Irfan pun memutuskan untuk bergabung dengan Chonburi. Tapi, proses transfernya terganjal karena Persema belum mau mengeluarkan ITC sebagai syarat legalitas satu transfer internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irfan lantas mengungkapkan bahwa kepindahannya ke Liga Thailand tak hanya didasari masalah ekonomi. Situasi klub runner-up Thai Premier League musim lalu itu yang dianggap kondusif untuk mengasah skill juga menjadi pertimbangan utamanya.
"Saya katakan, alasan utamanya adalah keinginan untuk meningkatkan kemampuan diri. Saya sudah melihat mereka melakukan apapun. Bagaimana mereka melakukan latihan, fasilitas yang mereka punyai, peralatan yang mereka punyai," sebut Irfan saat ditemui di sela-sela peluncuran sepatu Nike Mercurial Vapor IX di lapangan sepakbola Universitas Pelita Harapan, Karawaci, Sabtu (9/2/2013) siang WIB.
"Saya juga tertarik dengan faktor pelatih. Cara melatih dan cara berpikir mereka mengenai sepakbola. Saya pikir itu semua bagus untuk saya," tambah suami dari Jennifer Kurniawan itu.
(cas/rin)