"Soal perbedaan itu urusan internal. Yang pasti pembentukan BTN ini untuk memajukan sepakbola nasional. SK-nya(surat keputusan) sudah disiapkan, dan akan terus dijalankan," ujar Djohar saat menghadiri salah satu acara di Kantor KOI, Senayan, Jakarta, Jumat (15/2/2013).
BTN mencuat setelah dilaporkan ikut memanggil sejumlah pemain untuk bergabung ke timnas. Padahal sejak Desember lalu urusan timnas di PSSI, termasuk pemanggilan pemain, diatur oleh Komite Adhoc Timnas. Walhasil pemain pun kini mengaku mendapatkan panggilan ganda untuk masuk ke timnas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika didesak oleh wartawan perihal kontroversi yang dilahirkan BTN tersebut, Djohar enggan menjawab panjang. "Itu permasalahan internal. Saya tidak mau membicarakan masalah internal federasi. Nanti saya akan bicarakan dengan pengurus yang lain," kata dia.
(ads/krs)