Laskar Dreya South Sumatra (LDSS) akan melanjutkan kiprah perdana mereka di ASEAN Basketball League (ABL) sore ini menghadapi pimpinan klasemen sementara HiTech Bangkok.
Presiden Klub LDSS Ekoputro Adijayanto mengatakan bahwa klubnya akan mengambil pertandingan ini sebagai pengalaman dan pelajaran berharga bagi pemain.
"Tim muda kami harus mengambβil pertandingan ini sebagai pelajaran berharga. Tim Thailand sangat kuat, sehingga kami harus memasang target realistis menghadapi mereka," ujar Eko.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini adalah kali pertama Mei Joni dkk. akan menjajal HiTech Bangkok. Mereka sudah bertanding menghadapi Saigon Heat, Singapore Slingers, dan Indonesia Warriors, tapi juga belum bertemu dengan Westports Malaysia Dragons.
Lebih lanjut Ekoputro mengatakan, timnya masih mencari figur big man untuk bermain di posisi center setelah Paul Crosby dilepas karena performanya yang kurang memuaskan.
"Kami mendapatkan banyak kandidat tapi masih kami pelajari, yang paling kuat kemungkinan kami ambil pemain dari liga Qatar. Namun nanti kami informasikan lagi, sekarang kami ingin fokus pada pertandingan malam nanti," jelasnya.
HiTech belum pernah mengalami kekalahan dari seluruh pertandingan yang dimainkan termasuk kemenangan dari saudara tua Laskar Dreya, Indonesia Warriors. Hasil maksimal ini menempatkan wakil negeri "Gajah Putih" itu memimpin klasemen sementara ABL.
Setiap tim ABL dalam 1 musim memainkan βtotal 20 pertandingan home and away. Laskar Dreya akan memainkan pertandingan kandang selanjutnya melawan Singapore Slingers di Batam 24 Agustus mendatang.
(a2s/mrp)











































