Turnamen William Jones Cup kembali bergulir 12-21 Juli di Taiwan. Di ajang ini setiap negara bisa mengirimkan satu tim, berupa timnas, klub, timnas junior, atau all-star selection.
Bagi Perbasi dan BTN, ajang ini menjadi uji coba sekaligus penilaian pelatih untuk promosi degradasi tahap pertama sebelum tampil di SEA Games 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak semuanya karena saya ingin membuat mereka kompetitif juga di internal mereka sendiri. Jadi siapapun bisa berada di dalam maupun di luar tim," kata pelatih kepala Wahyu Widayat Jati di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta.
Sementara sisanya yang nantinya tidak terangkut ke Taiwan akan diberikan program latihan.
"Supaya ketika mereka kami tinggal tetap dalam keadaan fit. Saya enggak mau saat kami kembali ada yang over weight, kemudian urus itu lagi, enggak fair juga buat saya," sambungnya.
Pada turnamen William Jones Cup 2018, Indonesia menempati posisi paling buncit dari sembilan tim. Mereka mengemas satu kali kemenangan dan tujuh kekalahan dari delapan laga yang mereka jalani.