Dalam pertandingan di Mall Of Asia Arena, Manila, Rabu (4/12/2019), Timnas Basket putra Indonesia membuat cukup banyak turnover yang bisa dimanfaatkan Thailand. Yakni, 29 turnover yang menjadi 26 poin untuk tim lawan.
"Hari ini kami bermain kurang bagus. Anak-anak melakukan 29 kali turn over," kata manajer tim Maulana Fareza Tamrella dalam rilis kepada detikSport.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anak-anak gagal memecahkan full press court Thailand sejak awal pertandingan. Mereka juga terlihat menghadapi tekanan pemain lawan," ujar Mocha, sapaan karib sang manajer.
Selain itu, Mocha bilang, Timnas basket putra Indonesia kesulitan menghentikan pergerakan pemain naturalisasi Thailand, Tyler Lamb.
Usai menghadapi Thailand, Timnas Basket Putra Indonesia ditunggu Malaysia. Pertandingan itu dilangsungkan 5 Desember.
"Kekalahan ini akan menjadi pelajaran berharga bagi kami, dan harus bangkit melawan Malaysia besok," ujarnya.
Di laga dengan Thailand itu, Kaleb Ramot Gemilang tampil menjanjikan dengan membuat double double bagi dengan 20 poin dan 10 rebound. Abraham Damar Grahita membuat 17 angka dan Andakara Prastawa Dhyaksa mengemas 16 angka.
(fem/yna)