PP Perbasi tak ingin gegabah memulai pelatnas. Otoritas tertinggi basket di Indonesia itu memilih memastikan dulu semuanya mendapat izin, termasuk pemakaian gedung.
Pelatnas basket diliburkan sejak 31 Maret lalu. Jadwal itu berhenti seiring selesainya windows pertama kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 pada 20-23 Februari lalu.
Andakara Prastawa cs masih ada kewajiban untuk menjalani windows kedua pada 27-30 November. Jadwal latihannya masih bergantung pada situasi pandemi virus corona.
Dalam prosesnya, Menpora Zainudin Amali mengatakan memberi izin induk-induk cabang olahraga yang ingin menggelar pemusatan latihan nasional dalam waktu dekat. Tapi lebih dulu disertai pengajuan perencanaan dan protokol kesehatan detail kepada Kemenpora.
PP Perbasi melalui manajer Timnas basket Maulana Fareza Tamrella menyambut positif lampu hijau yang diberikan Menpora. Tapi dia juga tak ingin terburu-buru.
"Kami tetap menunggu (proses izin dari pemerintah DKI karena GBK Arena ada di wilayah Jakarta). Kalau bisa dijalankan tapi gedung tak bisa disewa? Ya, tidak bisa juga. Lalu masalah protokoler, semua tak ada yang mengerti dalam keadaan ini. Tapi kami mencoba bagaimana selayaknya di NBA atau FIBA. Mereka saja baru mulai 31 Juli," kata Fareza kepada detikSport, Sabtu (6/6/2020) dalam sambungan telepon.
"Makanya ini menjadi tahap-tahap yang harus dipenuhi dulu. Satu lapangan bisa disewa atau tidak? Kedua protokolernya memungkinkan tidak dijalankan. Ini tentu akan menjadi tantangan," lanjutnya.
"Nah, kalau saat ini informasi yang kami terima dari pemerintah belum memungkinkan kegiatan olahraga indoor yang baru boleh outdoor. Jadi kami masih menunggu keputusan pemerintah kapan kegiatan indoor bisa dimungkinkan,," ujar pria yang karib disapa Mocha ini.
Fareza juga belum bisa memastikan kapan pelatnas akan dimulai karena semua saling terkait. Internal Perbasi dan IBL sampai saat ini sedang rapat membahas protokol kesehatan untuk IBL dan Timnas. Sebelum kemudian disampaikan pada rapat selanjutnya dengan klub pada pekan depan.
"Belum tahu. Saya rasa ini saling terkait ya. Dalam arti, IBL akan ada perkembangan lanjut atau tidak. Sebab, pemanggilan pemain juga akan mengambil pemain-pemain dari IBL," dia menegaskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mcy/aff)