IBL All-Star Roadshow Berakhir di Banda Aceh
Jumat, 23 Des 2005 10:43 WIB

Jakarta - Setelah mampir di lima kota A Mild IBL All Star Roadshow berakhir di Banda Aceh. Di kota yang pernah dilanda tsunami tersebut para bintang sukses menghibur mania basket. Sebelum menuju Banda Aceh, roadshow yang diikuti oleh para bintang IBL tersebut mampir di kota Manado (9 Des), Cirebon (14 Des), Yogyakarta (16 Des), Jambi (18 Des), Pekanbaru (20 Des). Di kota-kota yang disinggahinya I Made Sudiadnyana cs mendapatkan animo luar biasa dari para penonton. Di Banda Aceh, pertandingan eksibisi yang digelar di Lapangan Blang Padang pada hari Kamis (22/12/2005) hanya berlangsung dalam dua kuarter, dan berhasil dimenangkan oleh tim Slammers dengan skor tipis 45-43.Mengenai pertandingan yang hanya berlangsung dua kuarter direktur IBL Agus A. Mauro mengatakan bahwa hal tersebut hanya merupakan variasi saja. "Ini merupakan variasi hiburan yang dapat kami berikan kepada basket mania Aceh dan sekitarnya. Walaupun hanya berlangsung dalam dua kuarter, tetapi waktu penyelenggaraannya tetaplah sama, sehingga tidak menurunkan mutu dari pertandingan itu sendiri," kata Agus dalam rilis yang diterima detiksport. Di kubu tim Slammers asuhan pelatih asal Satria Muda BRItama, Fictor Roring terdapat perubahan nama pemain yang telah dijadwalkan sebelumnya terutama pemain asal klub HP Aspac, seperti Mario Wuysang digantikan oleh Rinaldo. Riko Hantono terpaksa digantikan oleh Andi 'Batam', serta Ali Budimansyah yang masih cedera digantikan oleh M. Thoyib. Perubahan pemain tak hanya terjadi di kubu tim Slammers saja, namun juga terjadi di kubu Dunkers yaitu Boy Elimar Damanik asal klub Angsapura digantikan oleh Marcello Nihin serta Arief Tidiawan digantikan oleh pemain rookie satu tim, Rifat.Sementara pada kontes three points yang juga digelar untuk menghibur basket mania Aceh kali ini berhasil dimenangkan oleh pemain tim dunkers I Made 'Lolik' Sudiadnyana dengan 39 poin, kemudian posisi kedua diraih Kelly Purwanto dari tim Slammers dengan 30 poin dan posisi ketiga diduduki oleh dua pemain tim Slammers yaitu Rinaldo dan Andi 'Batam' dengan jumlah poin sama 27.Untuk kontes lainnya, yaitu kontes slam dunk, pemain asal tim Slammers, M. Thoyib lagi-lagi menjadi juara pertama dengan nilai 28, yang kemudian disusul oleh Rony Gunawan dengan nilai 27 dan posisi ketiga diraih oleh Welly Situmorang dengan skor 25.Meski dampak tsunami masih terasa di Banda Aceh, animo basket mania di kota ini cukup besar. Buktinya pertandingan eksibisi terlihat dipadati sekitar 2000 an basket mania yang khusus datang untuk menyaksikan langsung jalannya pertandingan ini.Hal ini membawa kepuasan buat panitia. "Di Aceh, para pemain memberikan atraksi atraksi terakhir yang mengagumkan bagi basket mania Aceh. Diharapkan dengan penampilan para bintang ini, semangat olahraga basket di kalangan basket mania dapat Aceh mencuat kembali dan bahkan menghasilkan para pemain basket profesional di masa mendatang," tandas Agus.Foto: I Made 'Lolik' Sudiadnyana. Forward Bhinneka Sritex yang sukses menghibur basket mania Banda Aceh (detiksport/meliyanti) (mel/)