Rencana IBL 2020 Lanjut Lagi Masih Sesuai Rencana, tapi...

Rencana IBL 2020 Lanjut Lagi Masih Sesuai Rencana, tapi...

Mercy Raya - Sport
Rabu, 30 Sep 2020 11:57 WIB
Satya Wacana kalahkan Amartha Hangtuah di IBL 2020
Sebuah partai di IBL 2020 sebelum terhenti karena pandemi. (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detik.com)
Jakarta -

Kompetisi Indonesia Basketball League (IBL) 2020 sejauh ini masih sesuai rencana untuk bergulir lagi 13 Oktober mendatang. Perubahan tergantung pemerintah daerah setempat.

Dengan kompetisi sepakbola Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 dipastikan batal lanjut lagi dari rencana sebelumnya pada awal bulan Oktober, kelangsungan kembali bergulirnya IBL 2020 pun jadi tanda tanya.

Apalagi keputusan PSSI selaku induk federasi sepakbola dan PT LIB selaku operator kompetisi turut didasari karena kepolisian yang tak mengeluarkan izin keramaian, mengingat masih fokus pada kebijakan pemerintah untuk melaksanakan Operasi Yustisi di semua jajaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengingat kedua kompetisi itu sama-sama jadi cabang olahraga yang berencana menggelar liga di tengah pandemi, bagaimana nasib rencana kelanjutan IBL 2020? Apalagi IBL rencananya berlangsung 13-27 Oktober di Jakarta.

"IBL dari awal harapannya sesuai rencana. Tetapi kami harus paham dinamika yang terjadi, di mana ada yang bisa kami kontrol dan tidak," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah kepada pewarta dalam sambungan telepon.

ADVERTISEMENT

Junas menjelaskan, hal yang bisa ia kontrol berkaitan dengan persiapan koordinasi dan teknis. Termasuk berkomunikasi dengan dinas terkait seperti Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB). "Tapi semenjak adanya situasi dengan PSSI, ada kekhawatiran," tuturnya.

Meskipun begitu, sebut Junas, pihaknya tidak bisa serta-merta mengambil keputusan mutlak karena masih menunggu pemerintah daerah setempat.

"Jadi masih menunggu Pemprov, nanti tanggapannya seperti apa, saya belum bisa berkomentar lebih lanjut," kata Junas.

IBL 2020 belum berlanjut usai disetop pada Maret lalu. PP Perbasi dan operator liga mengambil tindakan tersebut karena melihat penyebaran Corona yang masif di Tanah Air.

(mcy/krs)

Hide Ads