Davis dan Rivalnya Berdamai
Selasa, 24 Jan 2006 08:30 WIB

Jakarta - Pebasket New York Knicks Antonio Davis dipastikan tidak dimejahijaukan oleh seorang fans yang ia serang gara-gara mengganggu istrinya saat menyaksikan dirinya bertanding.Dalam keterangan bersama, pihak keluarga Davis dan fans tersebut yang bernama Michael Axelroad mengatakan, insiden hari Rabu (18/1/2006) lalu di United Center itu terjadi karena kesalahpahaman."Kedua pihak mengungkapkan penyesalannya atas miskomunikasi yang terjadi. Mereka ingin terus melakoni perannya: menjadi fans dan menonton pertandingan, serta menjadi pemain. Penyesalan mereka sudah cukup baik untuk keluarganya, dan kami puas dengan hasil ini," demikian diterangkan pengacara Axelroad, Jay Paul Deratany dilansir AFP.Axelroad dan istri Davis, Kendra, terlibat percekcokan di dalam arena saat Knicks bertanding melawan Chicago Bulls. Seorang penonton lain lalu nimbrung dan membela Axelroad.Melihat istrinya diperlakukan demikian, Davis bergegas meninggalkan lapangan dan membela Kendra. Belakangan ia menyebut Axelroad sedang mabuk dan menyentuh Kendra.Menurut versi Kendra, ia menyuruh Axelroad dengan sopan untuk tidak melontarkan kata-kata kotor terhadap suaminya, yang notabene eks pemain Bulls, karena di sampingnya ada seorang bocah berumur 10 tahun yang tak lain adalah anak Davis. Tidak suka disindir, pria 37 tahun itu merasa tersinggung. Ia lalu balik menyindir Kendra dengan mengatakan bahwa ia berhak berbuat apapun karena telah membeli tiket, sementara Kendra adalah pemegang tiket khusus (istri pemain). Seorang penonton mendukung Axelroad, lalu si pria dilaporkan sempat mencengkram tangan Kendra. Ketika itulah Davis melihat kejadian tersebut dan tak pikir panjang menghambur menuju lokasi.Dituduh mabuk, Axelroad gusar dan menuntut pemain berusia 37 tahun itu sebesar satu juta dolar dan uang tersebut akan ia donasikan untuk kegiatan sosial. Ia akan membatalkan tuntutannya apabila Davis meminta maaf.Davis menolak dan tidak merasa salah atas setiap tindakannya. Akhirnya, setelah melakukan serangkaian pembicaraan, mereka memutuskan berdama dan mengakhiri semua ini.Yang belum selesai adalah dampak dari aksi Davis yang dijatuhi skorsing lima game oleh NBA dengan alasan memasuki areal penonton. Namun banyak kalangan termasuk asosiasi pemain memberi dukungan penuh buat pemain berposisi forward-centre tersebut."Saya tidak menyalahkan dia. Saya rasa tidak seorangpun menyalahkan dia," demikian pelatih Knicks Larry Brown membela anak buahnya."Dia seorang kepala rumah tangga. Atas kejadian seperti itu dia memang harus melakukan sesuatu," komentar pemain Bulls Tyson Chandler.Foto: Antonio Davis (cbc) (a2s/)