Kasus COVID-19 IBL 2022 Naik, Pemain Hangtuah Diminta Waspada

Kasus COVID-19 IBL 2022 Naik, Pemain Hangtuah Diminta Waspada

Mohammad Resha Pratama - Sport
Rabu, 02 Feb 2022 03:09 WIB
Pebasket Amartha Hangtuah Jakarta Stevan Wilfredo Neno (kedua kiri), Anton Davon Waters Sr (kiri) dan Fisyaiful Amir (ketiga kiri) merebut bola dibayangi pebasket Satria Muda Pertamina Jakarta Juan Laurent Kokodiputra (kedua kanan) dan M Rizal Falconi (kanan) saat pertandingan Seri 2 Bandung Indonesian Basketball League (IBL) 2022 di Gor C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Senin (31/1/2022). Satria Muda Pertamina Jakarta mengalahkan Amartha Hangtuah Jakarta dengan skor 85-67. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Amartha Hangtuah (putih) diminta waspada karena kasus COVID-19 di IBL meningkat (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Bandung -

Amartha Hangtuah paham gelombang ketiga COVID-19 juga menyerang Indonesia Basketball League (IBL) 2022. Oleh karenanya, para pemain diminta selalu waspada.

Memasuki putaran kedua IBL 2022 yang dihelat di GOR C-Tra Arena sejak akhir pekan kemarin, sudah terjadi lonjakan kasus penularan virus corona di antara tm-tim IBL yang membuat beberapa pertandingan ditunda.

Indonesia Patriots paling terdampak karena harus kehilangan 18 personilnya yang dinyatakan positif. Di luar pemain ada juga beberapa staf pelatih termasuk head coach Milos Pejic. Alhasil, seluruh pertandingan Patriots di putaran kedua harus ditunda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian yang menimpa Patriots sudah dialami tim-tim lainnya lagi, seperti Satria Muda Pertamina dan Pelita Jaya, meski tak terlalu parah. Maka wajar jika kekhawatiran melanda seluruh peserta IBL, tak terkecuali Hangtuah.

Mereka pun ikut prihatin dengan meledaknya kasus COVID-19 di Patriots dan bakal memperbanyak jumlah tes agar membuat tim lebih aman.

ADVERTISEMENT

Kami prihatin dengan kabar pemain dan ofisial klub lain terpapar Covid-19. Kami akan terus waspada dan menjaga protokol kesehatan selama kompetisi ini, selain menambah frekuensi tes PCR dan screening Covid-19," kata Eddi Danusaputro selaku Chairman Amartha Hangtuah dalam rilis kepada detikSport.

Selain itu, para pemain Hangtuah diperingatkan betul agar tidak lalai dalam menjalankan protokol kesehatan dan tidak melanggar aturan Bubble. Sebab, Hangtuah termasuk tim yang beruntung karena masih bisa melakoni seluruh pertandingannya sedari seri pertama, termasuk dua laga di Bandung.

Setelah mengalahkan West Bandits Combhipar Solo, Hangtuah menelan kekalahan perdana musim ini saat bertemu Satria Muda, Senin (31/1) kemarin. Gunawan dkk. dipastikan akan tetap fokus menyiapkan diri menghadapi laga-laga selanjutnya.

"Covid-19 memang lagi tinggi-tingginya saat seri 1 mulai dan sebelum masuk seri 2 Bandung. Mungkin ada kurang disiplin dalam penerapan protokol kesehatan sehingga mengakibatkan banyak pemain dan ofisial tim lain terpapar Covid-19. Semoga kejadian ini tidak terjadi di tim Hangtuah," tutur Manajer Amartha Hangtuah Leonardo Niki.

"Soal penundaan jadwal sama sekali tidak berpengaruh terhadap persiapan tim Hangtuah, kita tetap berlatih dan mempersiapkan game plan sesuai lawan yang akan kita hadapi," ucap Niki.

Pada laga ketiganya di putaran kedua, anak asuh AF Rinaldo itu bakal menghadapi Bumi Borneo Pontianak, Rabu (2/2/2022) besok.

(mrp/rin)

Hide Ads