.webp)
Timnas Basket Indonesia menunjukkan tren positif sejak juara di SEA Games 2021 Vietnam. Manajer tim berharap skuadnya tak kehilangan momentum itu jelang kualifikasi World Cup 2023 dan FIBA Asia Cup 2022.
Timnas basket baru saja menyelesaikan rangkaian uji cobanya di Australia, pekan lalu. Dari 10 latih tanding yang dilakukan melawan klub-klub Negeri Kanguru Divisi Satu, Merah Putih mencatat tujuh kemenangan dan tiga kekalahan.
Hasil tersebut tentu menjadi modal apik bagi Timmas menyongsong dua kejuaraan yang berlangsung 1 hingga 24 Juli mendatang. Apalagi lawan-lawan yang dihadapi nyaris memiliki karakter yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Window III Kualifikasi FIBA World Cup 2023 Zona Asia Grup C, Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi pada 1 Juli dan kontra Yordania 4 Juli 2022.
Untuk dua pertandingan ini, tidak akan pengaruhi peluang Indonesia ke Piala Dunia. Ini karena kans Indonesia sudah tertutup karena belum bukukan kemenangan di pertandingan sebelumnya.
Namun kans Indonesia ke Piala Dunia masih terbuka melalui jalur FIBA Asia Cup 2022 pada 12 hingga 24 Juli nanti. Di ajang ini, Indonesia sebagai tuan rumah akan bersaing dengan Arab Saudi, Yordania, dan Australia di Grup A.
"Dari pelajaran yang diambil dari 10 pertandingan kemarin itu ialah bagaimana cara kami melawan yang memiliki size dan kecepatan di atas kita. Yakni dengan mengandalkan taktik, strategi, dan chemistry anak-anak guna melawan kompetisi yang memiliki kriteria seperti itu," kata Manajer Timnas basket Jeremy Imanuel Santoso dalam keterangannya lewat pesan suara kepada pewarta, Selasa (28/6/2022).
"Tapi kami ingin memantapkan sistem bermain, komposisi tim, dan chemistry antarpemain inti karena di Australia Marques Boden dan Derrick Micahel tidak ikut full 100 persen pertandingan. Chemistry itu yang ingin kami bangun diwaktu yang tersisa ini," ujarnya.
Namun, tak bisa ditepis bahwa kondisi para pemain juga tak sepenuhnya bugar. Sebab, usai SEA Games Timnas basket hanya punya waktu sebentar memulihkan kondisinya, sebelum akhirnya melakukan uji coba di Australia.
"Kondisi pemain meski letih tapi pemain paham memasuki persiapan akhir sebelum pertandingan memang berat. Pemain harus fokus jaga tubuh dan pikiran agar tetap fresh. Kami harus siap lanjut perang untuk kualifikasi 8 besar di FIBA Asia Cup," katanya.
Beruntung, Timnas basket punya keuntungan lain yang dapat dimanfaatkan serta mendongkrak semangat para pemain, yakni status tuan rumah.
"Jadi saya meminta dukungan seluruh fans bola basket Indonesia," imbau Jeremy.
