FIBA Asia Cup 2022 memasuki laga pamungkas pada Minggu (24/7). Laga final nanti akan tersaji antara Lebanon kontra juara bertahan, Australia!
Lebanon memastikan tiket ke partai puncak FIBA Asia Cup 2022 dengan mengalahkan Yordania pada babak semifinal di Istora Senayan, pada Sabtu (23/7/2022) malam. Cedars, julukan Lebanon menang atas Yordania dengan skor tipis 86-85.
Sementara, Australia lebih dulu memastikan tiket final setelah mengalahkan Selandia Baru pada hari yang sama namun sore hari dengan skor 85-76.
Bagi negara yang terletak di Asia Barat Daya ini, final malam nanti merupakan kali keempat. Dalam tiga kesempatan sebelumnya, Lebanon selalu gagal juara, masing-masing kalah dari China pada 2001 dan 2005, serta Iran pada 2007.
Dan untuk Australia, ini jadi kesempatan lain bagi mereka untuk mempertahankan gelar juara yang pada FIBA Asia Cup lalu berhasil meraih titel juara.
Kini, kedua tim terbaik itu dipertemukan pada laga pamungkas yang berlangsung di Istora GBK pada Minggu (24/7) pukul 20.00 WIB.
Pelatih Lebonon Jad El Hajj bersyukur timnya kembali melangkah ke partai final. Ia pun mengatakan akan berupaya agar timnya dapat melakukan yang terbaik melawan Australia, sekalipun lawan lebih difavoritkan menang.
"Mereka tim terbaik di sini, bukan cuma di Asia tapi level Eropa, peringkat tiga dunia. Tapi kami punya 40 menit untuk diperjuangkan. Nothing to lose," kata Jad dalam rilis FIBA Asia Cup.
Hal serupa diungkapkan point guard Lebanon Wael Arakji. Wael yang merupakan penyumbang angka terbanyak saat melawan Yordania dengan 25 poin mengatakan timnya akan memperbaiki kesalahan saat menghadapi Australia.
"Kami harus lebih baik lagi, semoga kami bisa. Ini akan jadi medan pertempuran bagi kami seperti biasanya, seperti game lainnya," ujar Wael.
Australia pun menunjukkan tekad yang sama untuk partai puncak malam nanti. Pemain andalan Boomers, julukan tim basket Australia, Mitchell McCarron, bertekad mempertahankan gelar yang saat ini masih di tangan mereka.
"Kami ke sini (FIBA Asia Cup 2022) bukan untuk main-main, tapi berusaha mempertahankan gelar juara yang kami raih sebelumnya. Jadi kami siap dan menantikan siapa pun lawan kami di final nanti," kata McCarron.
Sementara pemain Australia lainnya, Tyrese Proctor, yang sebelumnya melawan Selandia Baru menyumbang 13 poin untuk timnya, mengaku sangat bangga bisa mewakili Australia pada FIBA Asia Cup 2022 yang disebutnya sebagai turnamen besar.
"Saya pikir kami bisa menang karena chemistry, berbagi bola, dan kekompakan kami. Saya tak sabar bermain di final untuk meraih gelar juara," kata Proctor.
Selain partai final, pada pukul 17.30 WIB, FIBA Asia Cup juga akan menyajikan pertandingan antara Yordania melawan Selandia Baru dalam perebutan tempat ketiga.
(mcy/aff)