Red Bull berusaha untuk memaksimalkan waktu pengembangan demi menciptakan sebuah mobil yang benar-benar kompetitif. Mereka berharap mobil bernama RB11 itu akan sanggup menjadi penantang serius untuk Mercedes.
Meski sampai saat ini proses pembuatan RB11 belum tuntas, Red Bull yakin mobil tersebut akan siap digunakan dalam tes F1 di Jerez, yang akan digelar mulai Minggu (1/2/2015) mendatang.
"Mobil kami belum siap," ucap prinsipal tim Red Bull, Christian Horner, seperti dikutip Crash.
"Mobil saat ini dalam proses pembangunan. Jadi, ini mungkin proses produksi dan perakitan yang paling singkat dalam kurun waktu sepuluh musim," tambah Horner.
"Kerja pabrik sejauh ini sangat luar biasa, tapi masih banyak yang harus dilakukan sebelum hari Minggu," katanya.
Meski waktu persiapan timnya menjelang tes sangat mepet, Horner yakin Red Bull tak akan mendapatkan banyak masalah seperti dalam tes pertama tahun lalu, saat mobil mereka cuma melahap beberapa lap saja.
"Yang ini tidak akan lebih buruk daripada itu. Saya pikir tahun lalu kami melahap empat lap dalam empat hari dan mobil berhenti di trek atau terbakar. Saya pikir ini adalah musim dingin yang jauh lebih positif dibandingkan tahun lalu," katanya.
"Kami tahu di mana patokannya dan apa yang perlu kami capai. Karena tim terus tumbuh dan berkembang, saya pikir ini adalah musim dingin paling mengesankan yang kami miliki sebagai sebuah tim. Dari perspektif itu, ini adalah musim dingin yang positif," ujar Horner.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mfi/din)











































