Sean melakoni debutnya dalam sesi latihan F1 di free practice I GP Singapura, Jumat (15/9/2017) kemarin. Dia menggantikan posisi Carlos Sainz Jr. untuk mendampingi Daniil Kvyat di lintasan Marina Bay.
Dalam sesi yang dimulai pada pukul 16.30 itu, Sean jadi salah satu pebalap awal yang keluar dari paddock. Setelah itu, Sean melahap sekitar 26 lap dengan menggunakan ban supersoft sebanyak 13 lap, sementara ban ultrasoft sebanyak 12 lap. Untuk lap pertama tidak masuk hitungan waktu karena biasanya digunakan untuk pengecekan semua fungsi STR16.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski hanya berada di tiga posisi terbawah, Sean tidak mengalami insiden berarti sepanjang free practice. Ia pun mampu memberikan feedback untuk tim. Pihak Toro Rosso pun puas.
"Sean Gelael sudah dua kali tes dengan kami. Pertama-tama di Bahrain setelah balapan. Dia menunjukkan performa yang sangat-sangat bagus di sana. Kami terkejut karena saya tidak berharap demikian setelah melihat hasil balapan F2 sehari sebelumnya. Lalu tes kedua di Hongaria, dia menunjukkan performa yangs angat bagus, khususnya di sektor satu. Di sektor dua dia mampu menyamai torehan waktu pebalap kami," ujar Prinsipal Tim Toro Rosso Franz Tost, kepada sejumlah media termasuk detikSport.
"Dan hari ini (Jumat), dia tampil di free practice 1. Dia akan tampil di free practice 1 yang lain dan tes lain di Abu Dhabi dan pada akhirnya di sana kami akan duduk bersama membicarakan ke depannya bakal seperti apa. Hari ini dia tampil fantastis, kami sangat dengan dengannya," ucapnya.
Tak cuma dari Tost, Sean juga mendapat pujian dari Jody Egginton selaku head of Vehicle Performance Toro Rosso.
"Sean melakukannya dengan baik, gaya membalapnya begitu konsisten, memberikan kami masukan yang bagus dan kami mampu mendapat dayta yang diperlukan dari beberapa barang yang diuji," kata Jody.
(mrp/krs)