.webp)
Lewis Hamilton menunjukkan gestur salam Wakanda usai meraih pole position di F1 GP Belgia. Hal itu dilakukannya untuk menghormati mendiang Chadwick Boseman.
Chadwick Boseman yang dikenal banyak orang usai memerankan Black Panther meninggal dunia. Sabtu (29/8/2020) pagi WIB. Ia menghembuskan nafas terakhir setelah berjuang melawan kanker usus.
Kabar ini menghadirkan duka untuk mendalam untuk Hamilton. Meski begitu, ia tetap harus menjalani sesi kualifikasi GP Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps di hari yang sama dengan kematian Chadwick Boseman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah kesedihan yang menyelimutinya, Hamilton masih tampil luar biasa. Pebalap asal Inggris ini berhasil meraih pole position dengan catatan waktu 1 menit 41,252 detik.
Hamilton kemudian menunjukkan gestur salam Wakanda yang begitu ikonik di film Black Panther usai meraih pole position. Ia mendedikasikan raihannya ini untuk Chadwick Boseman.
"Ini pole yang sangat penting bagi saya. Saya terbangun dengan berita kematian Chadwick Boseman dan kabar itu benar-benar membuat saya sedih," ujar Hamilton dikutip dari Sky Sports.
"Sungguh tidak mudah untuk kembali fokus pada hari ini dengan perasaan seperti itu di hati saya. Namun, saya tetap pergi dan menunjukkan yang terbaik. Ini untuk seorang pahlawan yang menunjukkan kepada semua anak bahwa segalanya mungkin terjadi."
"Dia adalah cahaya yang sangat bersinar. Wakanda Forever," jelasnya.
Hamilton menegaskan bahwa film Black Panther telah menginspirasi banyak pihak terutama orang kulit hitam. Black Panther sendiri merupakan superhero kulit hitam pertama dalam Marvel Cinematic Universe.
"Apa dilakukannya dengan Black Panther telah menggerakkan satu generasi. Itu tak hanya generasi yang muda, tapi juga generasi yang lebih tua," tuturnya menambahkan.
"Ini menandakan perubahan yang sangat penting dalam industri film. Anak-anak kini dapat melihat ini adalah hal yang nyata bahwa mereka memiliki superhero kulit hitam."
(pur/aff)
