Alonso Ingatkan Norris: Pimpinan Klasemen Bukan Jaminan Juara

F1 GP Abu Dhabi 2025

Alonso Ingatkan Norris: Pimpinan Klasemen Bukan Jaminan Juara

Adhi Prasetya - Sport
Jumat, 05 Des 2025 07:15 WIB
Alonso Ingatkan Norris: Pimpinan Klasemen Bukan Jaminan Juara
Fernando Alonso (kiri) dan Lando Norris. Foto: Formula 1 via Getty Images/Mark Sutton - Formula 1
Jakarta -

Jelang balapan penutup Formula 1 2025 di Abu Dhabi, pebalap Aston Martin Fernando Alonso mengingatkan Lando Norris bahwa posisi pimpinan klasemen sementara bukan jaminan menjadi juara dunia. Banyak hal di luar prediksi yang bisa berakibat fatal.

Jelang seri pamungkas di Yas Marina Circuit, Minggu (7/12), Norris berada posisi pertama dengan 408 poin, unggul 12 poin dari pebalap Red Bull Racing Max Verstappen dan 16 poin dari rekan setimnya di McLaren, Oscar Piastri.

Norris hanya perlu finis tiga besar untuk menyegel titel juara dunia perdana miliknya. Jika gagal, masih ada sejumlah skenario yang bisa menguntungkan dirinya asal dua rivalnya gagal meraih hasil maksimal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Alonso mengingatkan bahwa tak ada yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi selama balapan 58 lap nanti. Kuncinya adalah jangan sampai membuat keputusan keliru.

ADVERTISEMENT

Alonso berkaca pada pengalamannya pada 2010 saat masih mengemudi Ferrari. Juara dunia dua kali itu memimpin klasemen dengan keunggulan delapan poin dari Mark Webber dan 15 poin dari Sebastian Vettel jelang seri penutup di Abu Dhabi.

Namun pada hari balapan, Alonso yang memulai dari grid ketiga malah melorot ke posisi tujuh saat finis, sedangkan Vettel yang meraih pole position berhasil finis pertama. Vettel pun akhirnya merebut gelar juara yang sudah di depan mata Alonso.

"Terakhir kali ada tiga kandidat adalah pada tahun 2010. Prediksinya sulit. Anda selalu berpikir bahwa pebalap terdepan memiliki keuntungan karena memiliki margin dalam hasil dan bisa sedikit lebih santai, tetapi F1 tidak dapat diprediksi," ujar Alonso, dikutip Crash.

"Ada safety car pada tahun 2010 dan tidak menggunakannya adalah pilihan yang salah."

"Pekan lalu juga ada safety car, dan tak memakainya juga merupakan pilihan salah. Tetapi hal-hal seperti ini bisa terjadi di balapan F1, jadi tak ada jaminan bahkan jika Anda memimpin klasemen," tegas Alonso.

(adp/rin)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads