Di lap ke-18, pada balapan MotoGP Prancis, Minggu (15/5/2011), Simoncelli memotong Pedrosa, yang sudah lebih dulu masuk ke dalam tikungan, dan kemudian melakukan late braking. Ini kemudian membuat Pedrosa kembali mendapatkan cedera di bahunya, kali ini di bahu sebelah kanan.
Simoncelli belakangan memang banyak mendapatkan komentar dari sesama pembalap, yang kemudian dijawabnya dengan berjanji bakal membalap lebih hati-hati. Ia menyebut, kritik-kritik itu sedikit banyak memengaruhi keputusan penalti yang dijatuhkan padanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka mnghukum saya. Tapi, jika hal yang sama terjadi pada pembalap lain atau tanpa saya, bagi saya tak akan ada yang dihukum."
Simoncelli pun menjelaskan kronologi insiden yang terjadi antara dirinya dan Pedrosa dari sudut pandangnya. Ia pun mengaku tak bersalah atas kejadian itu, kendati turut menyesal atas terjadinya insiden itu.
"Saya mencoba melwatinya dan menaklukkan tikungan. Saya juga mencoba memberikannya ruang untuk menikung. Tapi, saya pikir dia sedikit melakukan kesalahan dan dia tiba dengan sedikit berada di luar jalur."
"Dia menyentuh bagian belakang motor saya. Saya mencoba untuk menegakkan motor, tapi dia tergelincir. Saya menyesal atas kejadian ini dan atas poin yang gagal saya dapatkan," tuntasnya.
Simoncelli mengakhiri balapan di posisi lima. Ketika belum mendapatkan penalti, dan belum terlibat insiden, ia tengah berjuang untuk merebut posisi dua dari Pedrosa.
(roz/arp)