Dengan kondisi lintasan lembab di Le Mans, Minggu (19/5/2013) malam WIB, Dovizioso tampil cukup prima. Di 14 lap awal, rider Ducati itu bahkan sempat saling salip dengan Dani Pedrosa dari Repsol Honda--yang pada akhirnya jadi juara.
Akan tetapi, di paruh kedua balapan kondisi lintasan mulai kering dan ketika kadar air di lintasan berkurang, Dovizioso pun kesulitan menjaga laju. Ia pun akhirnya harus puas finis di posisi empat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sialnya airnya tidak bertahan cukup lama sepanjang balapan dan aku terlalu memaksakan ban belakang dan kemudian juga ban depan. Aku tertinggal jadi aku kehilangan podium. Kami harus tetap senang dengan laju kami di dalam kondisi basah dan dengan air yang lebih banyak kami bisa lebih kompetitif lagi," bebernya.
Para pebalap terdepan di Le Mans sudah mengakui bahwa Ducati memang memiliki traksi bagus saat keluar dari tikungan. Sehubungan dengan itu, Dovizisio pun boleh jadi berharap agar balapan-balapan basah lebih sering hadir.
"Dalam kondisi basah, kami pikir kami punya salah satu poin positif dalam hal traksi. Di awal memang sulit untuk mendapatkan 'rasanya' dengan jumlah air yang ada di lintasan--dan di awal 'rasanya' belum enak--tapi kemudian lebih baik dibandingkan pebalap lain," lugas Dovizioso.
(krs/cas)