Ketika Salom 'Mendamaikan' Rossi dan Marquez

Ketika Salom 'Mendamaikan' Rossi dan Marquez

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Minggu, 05 Jun 2016 22:50 WIB
Foto: JOSEP LAGO / AFP
Barcelona -

Meninggalnya Luis Salom menjadi sebuah titik balik hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez. Keduanya akhirnya berdamai setelah beberapa saat perang dingin.

Rossi dan Marquez awalnya punya hubungan baik. Rossi melihat Marquez adalah talenta besar yang bisa mengikuti jejaknya, sebaliknya Marquez tumbuh sebagai pebalap dengan menggemari Rossi.

Namun relasi itu rusak pada musim lalu. Rossi mengklaim Marquez membantu Jorge Lorenzo merebut gelar juara dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketegangan mencapai klimaks ketika keduanya terlibat insiden besar di Sepang, di mana mereka saling bersenggolan dan Marquez terjatuh. Insiden ini menjadi salah satu momen kunci kegagalan Rossi meraih titel juara dunia.

Sejak saat itu keduanya terlihat saling menghindari kontak satu sama lain. Sampai kemudian insiden meninggalnya Salom di sesi latihan bebas kedua Moto2, Jumat (3/6/2016) kemarin membuat situasi berubah.

Di parc ferme, Rossi menghampiri Marquez dan bersalaman usai berduel ketat pada MotoGP Catalunya, Minggu (5/6) malam WIB tadi. Keduanya juga tampak saling bertukar kata singkat.

 



"Ketika hal-hal seperti ini (insiden Salom) terjadi, sisanya menjadi tidak begitu penting lagi, berarti sangat kecil. Jadi saya rasa ini merupakan hal yang tepat untuk dilakukan," kata Rossi, yang memenangi balapan, seperti dikutip Crash.

"Ini adalah olahraga yang hebat. Gairah kami. Tapi juga berbahaya. Jadi saya rasa itu merupakan sikap yang normal, perasaan yang normal, dengan para pebalap lain saling mendukung," imbuhnya.

Senada, Marquez merasa akhir pekan ini menjadi sebuah titik pencerahan dengan insiden Salom. Dia senang bisa mulai berhubungan baik lagi dengan Rossi.

"Ini merupakan akhir pekan yang sangat sulit dan menyedihkan untuk MotoGP. Tapi pada akhirnya di hari Minggu, saya suka merasakan atmosfer keluarga MotoGP," kata Marquez.

"Ketika kami bersama-sama di grid untuk mengheningkan cipta, ketika kami balapan, semua orang mendedikasikannya untuk Luis. Di tribun utama semua orang mendukung semua pebalap."

"Penuh dengan respek, karena kami mengambil banyak risiko. Satu hal lain yang penting bagi saya adalah untuk bersalaman lagi dengan Valentino. Saya senang dengan ini," tandasnya.

Ketika ditanya apakah balapan ini bisa meningkatkan hubungannya dengan Marquez, Rossi menjawab tegas, "Ya".

Syahdan, Marquez pun menimpali dengan "oke' sambil tersenyum dan meletakkan tangannya sesaat di bahu Rossi dan menepuk-nepuknya. Seketika para jurnalis pun memberikan aplause.

 

(raw/cas)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads