Total 134 poin telah dikoleksi Suzuki dalam sembilan, dari total 19 seri, balapan sejauh ini. Jumlah itu lebih banyak 33 angka dibandingkan raihan Suzuki pada periode yang sama.
Maverick Vinales (83 poin) dan Aleix Espargaro (51 poin) acapkali menempati posisi enam besar dalam balapan. Tetapi Suzuki butuh masih butuh "sesuatu" agar para ridernya bisa lebih bersaing di paruh kedua musim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Tetapi) Para rider kami masih mengeluhkan akselerasi. Kami harus meningkatkan daya cengkeram di tikungan, traksi, inilah area yang masih harus kami poles lagi," tuturnya.
Sebagai bagian dari proses tersebut Suzuki terus fokus pada pengembangan mesin dan sasis untuk Vinales dan Espargaro--yang musim depan akan digantikan oleh Andrea Iannone dan Alex Rins di tim tersebut.
"Kami memiliki sasis yang bagus, mungkin tak mudah untuk ditingkatkan tapi kami sudah membuat sejumlah percobaan yang kami uji di Valencia," beber Brivio.
"Amatlah sulit untuk menemukan sesuatu yang lebih baik di segala aspek. Biasanya Anda menemukan sesuatu yang lebih bagus saat hendak menikung, tapi mungkin jadi kurang bagus saat keluar dari tikungan. Atau bagus di tengah tikungan tapi daya rem berkurang.
"Dengan mesin kami ingin mempertahankan motor yang gampang ditunggangi, yang berarti karakter mesin yang mulus, yang telah kami miliki saat ini tapi juga berusaha meningkatkan tenaganya. Itulah yang membuat pekerjaan ini jadi sulit," sebutnya.
(krs/mfi)











































