Pebalap Australia itu memenangi enam balapan untuk tim Ajo KTM di 2014. Meski begitu, pada akhirnya Miller harus mengakui keunggulan Alex Marquez, yang tampil sebagai juara dunia Moto3 dengan selisih dua poin saja.
Setahun berikutnya, Miller kemudian promosi ke MotoGP dengan bergabung LCR Honda. Miller lantas berpindah-pindah ke tim satelit Honda lainnya: Marc VDS sebelum menyeberang ke Pramac sejak 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditanya apakah musim 2019 adalah yang terbaik untuk dia, Miller menjawab: "Sudah pasti. Bahkan lebih baik daripada 2014."
"[Aku membuat] jauh lebih sediki kesalahan, jauh lebih sabar balapan dan kupikir hal itu terlihat dengan hasil-hasilnya," lugas Miller kepada Autosport.
"Selama ini aku sudah mengusahakannya, tapi juga karena lingkungan di sekitar tim. Ada pengertian yang besar [di antara] tim dan diriku sendiri. Aku tidak sabar lagi kembali ke mari pada musim depan, dengan tim, dengan orang-orangnya."
(rin/raw)