Pada balapan MotoGP musim lalu, Marquez tampil trengginas dengan menorehkan 12 kemenangan dan menjadi juara dunia untuk kedelapan kalinya. Ia turut membawa Repsol Honda meraih Triple Crown dengan memenangi gelar tim dan konstruktor.
Sepanjang kariernya, Marquez sudah enam kali meraih titel bersama tim Repsol Honda, yakni di tahun 2013, 2014, 2016, 2017, 2108, dan 2019. Ia juga tercatat sebagai pebalap Honda yang paling banyak meraih kemenangan, yakni 55 kali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kesuksesannya bersama Repsol Honda tersebut, beberapa pihak menyarankan Marquez mencoba tantangan baru bersama pabrikan lain. Tidak sedikit bahkan berharap ia bisa menyaingi rivalnya, Valentino Rossi, yang mampu menjadi juara dunia MotoGP di dua tim berbeda.
Terkait hal tersebut, Marquez mengaku belum punya keinginan meninggalkan timnya saat ini. Juara dunia delapan kali itu masih ingin terus meraih kesuksesan bersama Repsol Honda.
"Jujur, jangan sekarang. Saat ini, itu bukan ide yang menggairahkan saya," kata Marquez dikutip dari Speedweek.
"Tujuan saya kini adalah memenangi lebih banyak bersama Honda, bukan dengan motor yang lain," ungkapnya.
Keinginan Marquez bertahan di timnya saat ini semakin kuat ketika adiknya, Alex Marquez, dikontrak Repsol Honda menggantikan Jorge Lorenzo yang pensiun. Marquez bersaudara pun bakal menjalani musim MotoGP 2020 sebagai satu tim.
(bay/fem)