Agostini: Untuk Juara, Ducati Mesti Minta Izin Marquez Dulu

Agostini: Untuk Juara, Ducati Mesti Minta Izin Marquez Dulu

Okdwitya Karina Sari - Sport
Minggu, 29 Des 2019 18:02 WIB
Giacomo Agostini memprediksi Ducati masih akan sulit mengalahkan Marc Marquez di musim depan. (Foto: Lisi Niesner / Reuters)
Jakarta - Ducati akan mencoba menjegal Marc Marquez lagi di musim depan. Menurut prediksi Giacomo Agostini, pabrikan Italia itu belum akan bisa mencapainya.

Ducati menjadi penantang Marquez sejak tiga musim terakhir. Namun, toh pebalap Repsol Honda itu sukses memaksa Andrea Dovizioso mesti puas dengan status runner-up.

Terlebih di MotoGP 2019, Marquez memperlihatkan performa memukau setelah merebut 12 kemenangan dan tidak pernah finis di luar dua besar dalam 18 balapan yang berhasil diselesaikan. Pebalap Spanyol itu kemudian menyudahi musim dengan melebih 400 poin, yang menjadi rekor poin di kejuaraan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Marquez akan kembali menjadi pebalap yang paling dijagokan juara di 2020. Agostini meyakini Ducati belum akan mampu menandingi superioritas juara dunia delapan kali itu.

"Ducati sedang bekerja keras. Sudah pasti mereka ingin menang, tapi Honda juga ingin menang, sama seperti Yamaha dan Suzuki," ucap Agostini dilansir GPOne.


"Hal yang penting adalah mereka akan harus menanyakan pada Marquez apakah Ducati bisa menang. Di Borgo Panigale, mereka butuh izin dia untuk sukses."

Sukses besar telah diraih Marquez ketika usianya masih 26 tahun. Dengan sisa karier yang masih panjang, Marquez digadang-gadang bisa melampaui rekor 15 gelar juara dunia milik Agostini.

"Apakah dia bisa mengalahkan saya? Marquez masih sangat muda, tapi dia sudah memenangi banyak sekali gelar juara. Mungkin saja dia bisa suati hari nanti. Marc sudah berjanji kepada saya bahwa kalau dia berhasil mengalahkan saya, dia akan mengundang saya ke pestanya, dengan banyak teman dan cewek-cewek," seloroh Agostini.


(rin/mrp)

Hide Ads