Pada tahun lalu, Ducati mengatakan minatnya untuk menggaet Vinales untuk meregenerasi line-upnya mengingat Andrea Dovizioso sudah berusia 34 tahun. Pebalap Spanyol itu tampak mau-mau saja apalagi Yamaha belum menyodori perpanjangan kontrak.
Namun, toh Vinales akhirnya membubuhkan tanda tangannya di kontrak baru yang akan mengikat dia sampai 2022. Pebalap berusia 25 tahun itu juga mendapatkan tandem baru, yakni Fabio Quartararo, yang menggantikan Valentino Rossi.
Vinales mengungkapkan keraguan Yamaha akan mempertahankan dia. Akan tetapi, perubahan komitmen Yamaha untuk mengembangkan motor berbasis Vinales meyakinkan dia.
"Ini menciptakan sebuah kepercayaan yang sangat bagus dengan Yamaha, yang tidak kupunya pada tahun lalu - memiliki kepercayaan mereka dan tahu 100% mereka akan mempertahankan aku," ucap Vinales kepada Autosport.
"Itu adalah sesuatu yang ada dalam benakku [bergabung Ducati], karena aku memiliki hubungan baik dengan manajemen Ducati. Aku sempat memikirkannya juga karena mereka punya motor yang tampak cocok dengan gaya balapku.""
"Pada akhirnya aku membuat sebuah keputusan, juga memikirkan tentang musim ini karena aku memiliki tujuan: tidak balapan seperti tahun lalu atau 2018, dan aku tidak tahu apakah aku bisa balapan di level yang sama seandainya aku meninggalkan Yamaha [di akhir musim]," Vinales menambahkan.
(rin/pur)