.webp)
Franco Morbidelli masih enggan menolong Fabio Quartararo demi memuluskan jalan rekan setimnya itu menjadi juara dunia MotoGP 2020. Rider Petronas Yamaha SRT itu punya alasan sendiri.
Quartararo saat ini tengah bersaing di papan atas klasemen pebalap. Ia berada di urutan kedua dengan 115 poin, tepat di belakang Joan Mir (Suzuki) yang sudah meraup 121 poin. Di belakang Quartararo ada Maverick Vinales (Yamaha) yang membuntuti dengan 109 poin dan Andrea Dovizioso dengan 106 poin.
Nah, Quartararo diketahui tak yakin bisa meraih hasil maksimal di MotoGP Teruel nanti, meski akan start dari posisi keenam. Ia merasa kecepatan motornya tak begitu bagus dibandingkan para pesaingnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi di MotoGP Aragon pekan lalu, yang juga digelar di Sirkuit MotorLand Aragon, Quartararo cuma finis di posisi ke-18 dan gagal meraup poin, padahal ia memulai balapan dari grip terdepan.
Nah, dengan kondisi tersebut, Morbidelli pun ditanyai jurnalis, apakah ia mau membantu Quartararo. Sebab, berbeda dengan rider Prancis itu, penampilan Morbidelli oke-oke saja di Sirkuit Aragon. Ia finis di posisi keenam di MotoGP Aragon, dan akan start dari posisi kedua di MotoGP Teruel.
Mungkin sang jurnalis menganggap Morbidelli, yang kini baru mengumpulkan 87 poin dan ada di urutan keenam klasemen pebalap, tak lagi berpeluang menjadi juara dunia, sehingga bisa membantu mencegah Mir, Vinales, dan Dovizioso finis di posisi teratas dan meraih poin maksimal.
 Morbidelli (kanan) dan Quartararo. Foto: Getty Images for Petronas/Thananuwat Srirasant |
Namun Morbidelli pun menegaskan ia secara matematis masih bisa menjadi juara dunia dengan 4 balapan tersisa. Sehingga saat ini bukan waktunya membantu Quartararo.
"Kenapa kamu menanyakan hal ini pada saya? Saya masih ikut dalam persaingan meraih gelar juara dunia. Bukannya saya tak akan membantu dia, saya akan melakukannya jika diperlukan," kata Morbidelli, dikutip dari GPOne.
"Saya akan menolongnya, tapi kalau situasinya saya sudah dipastikan tak bisa menjadi juara dunia. Saya belum keluar dari persaingan, jadi kenapa harus menolong Fabio sekarang?" tegas rider Italia itu.
(adp/bay)
