Valentino Rossi finis di urutan kelima dari belakang di MotoGP San Marino 2021. Hasil buruk VR46 menimbulkan kesedihan buat eks rider MotoGP, Fonsi Nieto.
Rossi tampil memble dalam seri ke-14 MotoGP 2021 di Sirkuit Misano 19 September lalu. Memulai balapan di posisi ke-23, rider tim Petronas Yamaha ini kesulitan menembus 15 besar atau batas minimal untuk mendapatkan poin.
Pada akhirnya, Rossi hanya bisa menyelesaikan balapan di posisi ke-17 dari 21 rider yang bertahan melewati garis finis. Pebalap 42 tahun itu gagal merebut poin dalam race MotoGP San Marino terakhir dalam kariernya.
Hasil buruk tersebut jelas bukan sesuatu yang diinginkan Valentino Rossi, mengingat dia balapan tepat di kampung halamannya sendiri. Kendati demikian, juara dunia sembilan kali itu tetap disambut antusias para penggemarnya yang memenuhi tribun Sirkuit Misano.
Perolehan kurang memuaskan Rossi di San Marino mendapat tanggapan dari eks rider 250cc dan MotoGP, Fonsi Nieto. Pria yang kini melatih pebalap-pebalap tim Pramac Ducati itu mengaku sedih melihat mantan rivalnya tersebut tercecer di belakang.
 Mantan rider MotoGP asal Spanyol, Fonsi Nieto. (Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp) |
"Melihat Valentino start dan finish di belakang agak menyedihkan sih, mengingat itu adalah dua balapan terakhir yang akan dia ikuti di Misano," kata Nieto kepada AS.
Valentino Rossi bakal kembali lagi di Sirkuit Misano dalam seri MotoGP Emiliano Romagna tanggal 24 Oktober mendatang. Itu akan menjadi balapan terakhir The Doctor di kampung halamannya, sebelum gantung helm pada akhir musim ini.
Simak Video "Jack Miller Kuasai Latihan Kedua MotoGP Portugal"
[Gambas:Video 20detik]
(bay/adp)
