Predikat rookie of the year MotoGP 2021 sukses disabet Jorge Martin. Sebelum menjalani race pamungkas musim ini, Martin rupanya sakit perut sampai tak bisa tidur.
Jorge Martin, rider Pramac Ducati, menyudahi musim debutnya di kelas utama dengan finis kedua di belakang Francesco Bagnaia di MotoGP Valencia 2021. Ia menyelingi dua rider pabrikan Ducati mengingat ada Jack Miller yang finis ketiga.
Hasil itu sekaligus mengukuhkan Jorge Martin sebagai debutan MotoGP dengan hasil paling bagus pada musim ini, mengungguli Enea Bastianini yang jadi pesaing terdekatnya dengan selisih 9 poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jorge Martin Rookie Terbaik! |
"Rookie of the Year adalah predikat yang sudah lama aku kejar. Aku tidak ingin hal itu membebaniku, tapi jelas bahwa sedari awal musim itulah targetku walaupun absen di beberapa race," kata Martin di Motosan.
"Aku ingin berterima kasih kepada keluargaku, dokterku, kakekku yang selalu memberiku dukungan, dan juga kepada tim yang sudah bekerja dengan sangat baik."
Sebelum meraih podium keempatnya di MotoGP 2021 itu, termasuk satu kali menang, Jorge Martin rupanya sakit perut cukup parah. Ia bahkan sampai kurang tidur menjelang race terakhir musim ini.
Simak langsung penuturan Martin di halaman berikutnya!
"Itu adalah ujian terbesar di akhir pekan balapan," kata Jorge Martin mulai mengisahkan sakit perutnya.
"Kemarin aku kembali dari santap malam dengan perut sakit sekali dan aku tidak bisa tidur. Jelas ada sesuatu yang membuatku sakit dan aku muntah-muntah selama 4-5 jam tanpa bisa tidur."
"Pukul empat dini hari, aku mampu mengontak ayahku yang membawa obat dan barulah aku bisa tertidur 2-3 jam sebelum sesi pemanasan. Aku merasa sangat lelah, terutama sebelum race."
"Saat race aku mendapati ritmeku sangat oke, aku mampu mengelola ban dengan baik, dan melaju dengan nyaman. Memang benar di lap terakhir aku mengalami banyak kesulitan karena ada Jack (Miller) di belakangku, tapi aku senang bisa menyudahi musim seperti ini," tuturnya.
(krs/aff)