.webp)
Big match Liga Champions di tengah pekan, Paris Saint-Germain Vs Real Madrid, rupanya juga menyita perhatian Marc Marquez yang baru balik dari Indonesia.
Hal itu diungkap rider Spanyol tersebut dalam wawancara dengan Marca. Sebelumnya, pada akhir pekan lalu, Marquez menjalani tes pramusim MotoGP selama tiga hari di Sirkuit Mandalika pada tanggal 11-13 Februari.
Usai menempuh perjalanan udara Indonesia-Spanyol, juara dunia enam kali MotoGP itu sebenarnya berkeinginan menonton laga PSG Vs Real Madrid, Selasa (15/2) malam waktu setempat alias Rabu (16/2) dini hari WIB. Tapi tidak jadi, atau lebih tepatnya tidak secara keseluruhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku menonton bagian (babak) pertamanya saja, tidak menyaksikan yang kedua," ujar Marquez dalam wawancaranya dengan Marca, mengenai laga PSG Vs Real Madrid di Parc des Princes, Paris.
"Soalnya aku harus siap-siap jam 5.30 pagi dan bergumam pada diriku sendiri 'aku harus tidur karena jet lag baru tiba dari Indonesia'."
Marc Marquez lahir di Cervera, wilayah Catalan, 28 tahun lalu. Ia menggemari sepakbola dan secara khusus suporter Barcelona, rival abadi Real Madrid.
Namun, dalam laga PSG Vs Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions, Marc Marquez justru menjagokan El Real. Apa alasannya?
"Aku seorang Cule, tapi kemarin itu aku ingin Real Madrid yang menang karena aku lebih suka melihat tim Spanyol menang ketimbang tim Prancis. Lagipula aku tidak terlalu suka PSG," katanya.
Barcelona, tim kesayangan Marc Marquez, akan bertanding menghadapi Napoli pada hari Jumat (18/2) dini hari WIB nanti. Pertandingan ini berlangsung di playoff fase gugur Liga Europa.
(krs/adp)
