Juara Dunia 1982 Heran, Suzuki Lagi Oke kok Mau Cabut dari MotoGP?

Juara Dunia 1982 Heran, Suzuki Lagi Oke kok Mau Cabut dari MotoGP?

Kris Fathoni W - Sport
Rabu, 04 Mei 2022 06:25 WIB
SPIELBERG, AUSTRIA - AUGUST 08: Alex Rins of Spain and Team Suzuki ECSTAR prepares to start on the grid during the MotoGP race during the MotoGP of Styria - Race at Red Bull Ring on August 08, 2021 in Spielberg, Austria. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Tim Suzuki Ecstar di arena MotoGP. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Juara dunia 1982 Franco Uncini kecewa mendengar kabar Suzuki berencana cabut dari MotoGP. Ia terheran-heran karena merasa Suzuki sedang kompetitif.

Uncini, yang kini terlibat mengurusi bagian keselamatan pebalap dalam kejuaraan dunia balap motor grand prix, tidak habis pikir dengan kabar itu. Menurut eks-rider yang tujuh musim membalap buat Suzuki di kelas 500cc itu, termasuk saat jadi kampiun di 1982, keputusan mundur sangatlah buruk.

"Buatku, (hal) itu tampak amat sangat buruk," kata Uncini kepada Motosprint.com yang dilansir Motosan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku terkesima dan bahkan sedikit kecewa karena pada saat seperti ini, ketika Suzuki sangat kompetitif dengan dua rider yang sangat bagus, tim bagus, motornya bisa bersaing dalam gelar juara dunia, menyerah adalah kesalahan besar."

"Aku sangat terkejut. Tak ada yang mengira akan seperti itu dan aku amat prihatin karena Suzuki punya tim, motor, dan rider yang bagus. Kabar ini bikin kecewa," tuturnya.

ADVERTISEMENT
(L to R) Team Suzuki Ecstars Spanish rider Joan Mir and Team Suzuki Ecstars Spanish rider Alex Rins compete during the 2nd day of free practice session for the Indonesian Grand Prix Moto3 race at the Mandalika International Circuit at Kuta Mandalika, in Central Lombok on March 19, 2022. (Photo by BAY ISMOYO / AFP)Joan Mir dan Alex Rins, dua rider Suzuki di MotoGP. Foto: AFP/BAY ISMOYO

Seperti diberitakan sebelumnya, Suzuki dikabarkan berencana tidak lagi berkiprah di MotoGP mulai musim 2023 mendatang. Ada faktor keuangan, akibat pandemi, yang menjadi salah satu alasan.

Di sisi lain, kabarnya masih ada tarik-ulur di internal Suzuki sendiri. Hiroshi Tsuda selaku presiden masih ingin bertahan di MotoGP, tapi ada tentangan dari direksi lain.

Joan Mir dan Alex Rins, dua rider pabrikan Jepang itu di bawah panji tim Suzuki Ecstar, sejatinya juga masih tampil kompetitif. Apalagi Joan Mir juga mampu mempersembahkan gelar juara dunia MotoGP 2020.

(krs/cas)

Hide Ads