Alex Marquez Tepis Anggapan Tak Berani 'Serang' Marc Marquez di Mugello

Alex Marquez Tepis Anggapan Tak Berani 'Serang' Marc Marquez di Mugello

Novitasari Dewi Salusi - Sport
Kamis, 26 Jun 2025 19:30 WIB
SCARPERIA, FIRENZE, ITALY - 2025/06/22: (L-R) Marc Marquez of Spain and Ducati Lenovo Team with Alex Marquez of Spain and BK8 Gresini Racing MotoGP are seen in action during the MotoGP GP9 Gran Premio dItalia Brembo - Race at Mugello Circuit. (Photo by Fabrizio Carabelli/SOPA Images/LightRocket via Getty Images)
Alex Marquez finis kedua di belakang Marc Marquez di MotoGP Italia 2025 (Foto: SOPA Images/LightRocket via Gett/SOPA Images)
Jakarta -

Alex Marquez finis kedua di belakang Marc Marquez di MotoGP Italia 2025. Alex membantah dirinya menahan diri untuk tidak menyalip Marc.

Dalam balapan di Sirkuit Mugello, Minggu (22/6/2025) lalu, Alex sempat berada di belakang duo Ducati, Marc dan Francesco Bagnaia, yang berduel di depan. Pada akhirnya, ia bisa melewati kedua pebalap itu dan memimpin balapan.

Namun, hanya setelah tiga lap, Alex disalip Marc. Sejak saat itu, Alex terus berada di belakang kakaknya itu dan finis 1,9 detik lebih lambat daripada Marc.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muncul anggapan bahwa Alex lebih berhati-hati saat berduel dengan Marc. Rider Gresini Racing itu langsung menepisnya.

"Orang-orang bilang, 'kamu tidak menyerangnya dengan cara yang sama'. Ketika dia lebih cepat, ya tidak bisa!" ujar Alex seperti dilansir Crash.

ADVERTISEMENT

"Anda menyerang yang di depan kalau mereka lebih lambat. Kalau mereka lebih cepat, Anda tidak punya kesempatan untuk menyalip."

Alex sejauh ini sudah enam kali naik podium di balapan utama MotoGP 2025, termasuk menang di Jerez, dan selalu naik podium di sprint race. Ia finis runner-up sebanyak 12 kali di belakang Marc pada semua balapan musim ini.

Alex saat ini menempati peringkat kedua klasemen MotoGP dengan 230 poin. Ia tertinggal 40 poin dari Marc yang ada di puncak.

"Bertarung untuk memperebutkan kejuaraan melawan seseorang seperti Marc itu tidak pernah mudah. Dia dengan motor pabrikan. Kita tidak boleh lupa kalau saya di tim independen dengan motor tahun lalu," ucap Alex.

"Melawannya itu selalu berat. Poin terkuat buat saya adalah konsisten dan tidak membuat kesalahan. Seperti yang saya bilang, ketika saya punya kesempatan untuk mengalahkannya atau untuk menang, saya akan mencobanya, seperti yang saya coba di setiap balapan," katanya.




(nds/cas)

Hide Ads