Marc Marquez di ambang titel juara dunia MotoGP 2025. Pebalap Ducati itu menyebut Sirkuit Mandalika dan Sepang jadi lintasan yang paling sulit ditaklukkan.
Marquez berpeluang besar merengkuh gelar juara dunia kesembilan di Motegi, Jepang. Superstar balap motor Spanyol itu mengoleksi 512 poin, unggul 182 poin dari Alex Marquez (2) dengan enam seri sisa. tu artinya, Marc Marquez hanya butuh mengungguli adiknya itu empat poin pada balapan akhir bulan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu seri Jepang sendiri mengawali rangkaian balapan di Timur Jauh. Setelahnya MotoGP berturut-turut akan mengambil tempat di Mandalika (Indonesia), Phillip Island (Australia), dan Sepang (Malaysia).
Seandainya, Marc Marquez benar-benar mengunci titel juara di MotoGP Jepang maka dia tetap akan menghadapi tantangan di balapan berikutnya. Marquez toh belum pernah menuntaskan balapan di Mandalika dan baru dua kali juara di Sepang.
"Mandalika, bersama dengan Sepang," jawab mantan pebalap Honda dan Gresini itu setelah ditanya mana seri yang tersulit di depan.
"Mandalika, kita lihat saja apakah kami bisa bersaing untuk merebut kemenangan, tapi untuk sekarang, aku toh belum pernah menuntaskan balapan grand prix di sana!" sambung pebalap berusia 32 tahun itu.
"Kuharap akan jadi yang pertama aku bisa menyelesaikan balapan hari Minggu, dan kita lihat saja apakah kami bisa naik podium," kata Marc Marquez dikutip Crash.
(rin/aff)