Tempe Mendoan yang Selalu Bikin Setyana Mapasa Kangen Indonesia

Indonesia Terbuka Super Series Premier

Tempe Mendoan yang Selalu Bikin Setyana Mapasa Kangen Indonesia

Lucas Aditya - Sport
Jumat, 03 Jun 2016 20:04 WIB
Foto: detikSport/Lucas Aditya
Jakarta - Setyana Mapasa yang sudah menjadi warga negara Australia, masih sering kangen Indonesia. Tempe mendoan yang membuat pebulutangkis 20 tahun itu kangen tanah air.

Setyana sudah nyaris tiga tahun lamanya memilih untuk menjadi warga negara Australia. Faktor keluarga yang menjadi alasannya pindah ke negeri kangguru.

Kecintaannya pada bulutangkis membuat Setyana memutuskan untuk menerima tawaran membela tim bulutangkis Australia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setyana turun di nomor ganda. Di ganda putri dia berpasangan dengan Gronya Somerville. Sementara di ganda campuran, dia berpartner dengan Sawan Serasinghe.

Ada satu makanan Indonesia yang amat digemari pebulutangkis kelahiran Manado itu. Setyana selalu dibikin kangen oleh tempe mendoan.

"Kuliner yang bikin kangen tempe mendoan. Di sana sebenarnya ada masakan Indonesia, tapi terkadang ya masak sendiri," kata Setyana saat berbincang dengan beberapa pewarta di mixedzone ajang Indonesia Terbuka Super Series Premier di Istora Senayan, Jakarta.

Pebulutangkis yang seangkatan dengan Hanna Ramadini itu lalu bercerita kehidupannya menjadi pemain Australia. Tak tinggal di asrama menjadi perbedaan besarnya.

"Model pelatnas lebih sendiri-sendiri, datang latihan lalu pulang. Latihannya cuma pagi. Dua jam di lapangan, sisanya conditioning. Setiap hari di lapangan, tiga kali seminggu conditioning," ungkap pebulutangkis yang juga menggemari seni rajah tubuh itu.

"Oke-oke saja penampilannya dengan latihan di Australia yang intensitasnya berbeda dengan di Indonesia. Saya di Indonesia juga banyak cedera, bahkan tahun lalu habis operasi, jadi tak bisa latihan banyak-banyak. Karena kaki tak bisa dipaksa berlatih banyak-banyak," imbuhnya.

Ajang Indonesia Terbuka kali ini menjadi kali pertama bagi Setyana bermain lagi di Indonesia setelah pindah ke Australia. Dia pun mengungkapkan ada suatu hal yang mengganjal membela bendera negara yang berbeda.

"Rasanya aneh, dulu membela Indonesia sekarang membela Australia. Kalau di sini masuk lapangan lebih disanjung-sanjung. Di sana lebih kalem. Senang juga sih bisa bermain lagi di sini," tuturnya.

Di Indonesia Terbuka kali ini, Setyana turun di dua nomor: ganda putri dan ganda campuran. Di nomor ganda campuran, Setyana langsung terhenti di babak pertama usai kalah dari Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sementara di ganda putri, dia hanya sampai di babak kedua.

(cas/nds)

Hide Ads