Atlet-atlet bulutangkis Indonesia menjalani karantina di Sao Paulo sejak 29 Juli lalu hingga 6 Agustus mendatang. Selama berada di Sao Paulo, program latihan fisik tetap dilakukan dengan mengurangi volume dan intensitasnya.
"Latihan fisik para atlet di sini hanya untuk maintenance saja. Jadi latihannya hanya bersifat menjaga saja, tidak ada latihan yang bersifat meningkatkan lagi," ujar pelatih fisik PBSI, Felix Ary Bayu, kepada badmintonindonesia.org.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Latihan sama dengan yang dilakukan di Pelatnas, hanya saja volume dan intensitasnya yang berbeda. Puji Tuhan semua atlet dalam keadaan baik," katanya.
Tim bulutangkis Indonesia akan bertolak ke Rio de Janeiro pada 7 Agustus 2016. Pertandingan sendiri akan berlangsung pada 11-20 Agustus 2016.
(mfi/krs)











































