Setelah dirinya mundur, Hendra berharap agar regenerasi di pelatnas bisa berjalan. Dia ingin pebulutangkis-pebulutangkis muda Indonesia bisa lebih berprestasi.
(Baca juga: Hendra Setiawan Mundur dari Pelatnas)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada betulnya juga. Kalau masih ada Hendra/Ahsan, pemain-pemain lain pasti berpikir 'ah, masih ada Hendra/Ahsan'. Tapi, pergeseran ini sudah kami persiapkan dari jauh-jauh hari. Dengan mundurnya Hendra, mau tidak mau, beban akan bergeser ke pemain-pemain di bawahnya. Ada betulnya Hendra punya pemikiran seperti itu," ujar Herry dalam wawancara dengan Badmintonindonesia.org di Pelatnas Cipayung, Senin (14/11/2016).
"Sejak lama kami sudah mempersiapkan diri, bahwa ganda putra tidak bisa terus bergantung pada Hendra/Ahsan. Saya sudah kumpulkan semua pemain ganda putra dan mengatakan bahwa sudah waktunya pemain lain selain Hendra/Ahsan yang ditargetkan juara," tambahnya.
"Efektifnya awal tahun depan. Pemain-pemain lapis harus bisa mengemban tugas ini. Mereka harus siap menggantikan Hendra/Ahsan," tutur Herry.
Setelah Hendra keluar, Mohammad Ahsan akan tetap berada di pelatnas. Dengan pengalaman yang dimilikinya, Ahsan diharapkan bisa membimbing para juniornya.
"Sekarang di pelatnas masih ada Ahsan dan saya meminta bantuan Ahsan untuk 'mengangkat' pemain muda. Seperti yang dulu Hendra lakukan kepada Ahsan. Memang selalu seperti ini, di ganda, dua itu jadi satu, berbeda dengan tunggal," kata Herry.
Sektor ganda putra pelatnas kini akan bertumpu kepada pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Herry punya penilaian terhadap dua pasangan ini.
Foto: Angga/Ricky (PP PBSI) |
"Kalau melihat di Piala Thomas 2016, saya rasa Angga/Ricky sudah siap menggantikan peran Hendra/Ahsan. Tinggal Marcus/Kevin yang akan dipersiapkan lagi. Saya optimis mereka siap. Ya siap nggak siap harus siap," ujar Herry.
"Angga harus meningkatkan kekuatan tangan dan ototnya. Sedangkan Ricky, fisiknya tidak banyak yang perlu ditambahkan, namun ada beberapa pukulan yang harus dimatangkan. Overall, mental dan ketenangan dalam bertanding yang harus ditingkatkan. Namun pencapaian mereka ke semifinal Denmark dan French Open 2016 secara beruntun adalah sebuah kemajuan," lanjutnya.
Foto: Kevin/Marcus (PBSI/Nafielah Mahmudah) |
"Sedangkan Marcus harus memaksimalkan fisiknya dan recovery pasca cedera. Sebaliknya Kevin punya fisik yang oke, VO2 max Kevin bagus. Namun sebagai playmaker, Kevin harus lebih sabar mengatur irama permainan dan memperbanyak variasi di depan net," kata Herry.
(mfi/krs)












































Foto: Angga/Ricky (PP PBSI)
Foto: Kevin/Marcus (PBSI/Nafielah Mahmudah)