Marin sedang dalam misi untuk meraih gelar pertamanya di Indonesia Open 2017 ini. Namun, pemain yang kini ada di urutan kedua dunia itu malah secara mengejutkan dikalahkan Chen Xiaoxin pada pertandingan pertama pada turnamen berhadiah USD 1 juta itu.
Dalam pertandingan di Plenary Hall Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Selasa (13/6/2017), Marin kandas dalam permainan rubber game 12-21, 21-10, 20-22. Dia sudah kesulitan meraih poin sejak gim pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan hari yang bagus buat saya. Pertandingan sangat sulit karena lawan banyak memberikan bola drive (datar) dan saya tidak bisa mengontrol permainan. Saya akan mencoba untuk meraih kemenangan di turnamen berikutnya," ungkap Marin dalam konferensi pers usai pertandingan.
Marin menampik ada alasan lain di luar persoalan teknik sebagai penyebab kekalahannya. Termasuk, kelelahan akibat kegiatan padat di luar turnamen dengan kampanye bersama La Liga dalam memajukan bulutangkis dan bertindak sebagai duta untuk salah satu hotel ternama.
"Saya tidak berpikir saya kelelahan. Saya hanya fokus untuk pertandingan dan saya tidak mendapatkan poin. Saya pikir semua orang ingin memenangi pertandingan dan menjadi juara. Jadi, saya akan mempersiapkan untuk kejuaraan selanjutnya," tegas dia.
(fem/fem)











































