Kevin/Marcus menjadi andalan tuan rumah untuk meraih gelar juara di Indonesia Open Super Series Premier mulai 12-18 Juni ini. Mereka mempunyai bekal oke dengan membuat kejutan sebagai juara All Enggalnd kemudian berlanjut sebagai kampiun India Open dan Malaysia Open.
Tapi rupanya, tampil di rumah sendiri bukan situasi yang nyaman untuk Kevin/Marcus. Kevin/Marcus secara mengejutkan terhenti di babak pertama Indonesia Open Super Series Premier.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari denmark menyingkirkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di babak pertama Indonesia Open 2017. Foto: Grandyos Zafna/detikSport |
Jika disimak, kekalahan itu menjadi kekalahan ketiga beruntun Kevin/Marcus dari ganda Denmark. Pada Singapura Open, Kevin/Marcus dikalahkan oleh Mathias Boe/Carsten Mogensen pada babak semifinal.
Akhir pertandingan di Singapura Open itu pun menyisakan perang urat saraf. Boe seolah meledek dengan mengatakan kalau dia bagi-bagi resep khusus untuk mengalahkan Kevin/Marcus.
[Baca Juga: Kelakar Boe/Mogensen usai Hentikan 18 Kemenangan Kevin/Marcus]
Setelah itu, Kevin/Marcus kembali kandas dari Boe/Mogensen pada pertemuan di fase grup Piala Sudirman. Kekalahan Kevin/Marcus dari ganda-ganda Denmark secara beruntun itu seperti lemahnya Superman di hadapan kryptonite.
Kevin sih tak menyebut faktor lawan yang lebih oke sehingga mereka kalah dalam laga itu. Kevin menyebut kalau kekalahan itu karena kondisinya memang kurang fit.
"Seperti yang saya kasih tahu sebelumnya jika ada sedikit masalah, bahu saya robek sejak Rabu pekan lalu," ungkap Kevin usai pertandingan.
(fem/din)












































Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari denmark menyingkirkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di babak pertama Indonesia Open 2017. Foto: Grandyos Zafna/detikSport