Piala Thomas dan Uber mulai digeber 20-27 Mei di Bangkok. PBSI menetapkan 20 nama pebulutangkis putra dan putri yang akan berjuang di event bulutangkis yang bergulir setiap dua tahun sekali tersebut.
PBSI menargetkan timnya meraih juara di Piala Thomas, sementara tim Uber dipatok lolos semifinal. PBSI tengah berfokus untuk mendongkrak kekompakan tim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Enggak ada pelatnas di Kudus, tapi kami akan ada buat team building. Waktunya juga tidak lama karena mendesak dan terlalu mepet juga jadi tak akan jauh-jauh. Mungkin di luar Jakarta selama dua hari," kata Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI Susy Susanti kepada detikSport.
"Tapi, luar Jakarta nanti tidak terlalu jauhlah, sekitar Bogor, Puncak. Tujuannya, untuk membangun kebersamaan, membangun semangat tim dan kerjasama tim juga," dia melanjutkan.
Tim Thomas dan Uber dijadwalkan bertolak Ke Thailand pada 16 Mei. Team building akan digulirkan di pekan sebelum berangkat.
Simulasi Ditiadakan
Berbeda dengan persiapan kejuaraan beregu pada umumnya, menghadapi Piala Thomas dan Uber, timnas Thomas dan Uber tanpa ada simulasi.
"Kami tak ada simulasi karena padatnya pertandingan dan kami juga harus menjaga kondisi atlet dan persiapan-persiapan. Mungkin nanti atur strategi saja dan melihat kekuatan lawan-lawan seperti apa," dia menjelaskan.
Selain menjalani karantina di luar Jakarta, PBSI juga bakal merayakan hari ulang tahun pada 8 Mei. Acara itu dihelat di Senayan, Jakarta. PBSI bakal sekaligus membuat acara pelepasan untuk skuat Indonesia ke Piala Thomas-Uber 2018.
(mcy/fem)