Rionny Mainaky 'Nyebur' Jadi Pelatih di Jepang

Rionny Mainaky 'Nyebur' Jadi Pelatih di Jepang

Mercy Raya - Sport
Kamis, 18 Apr 2019 20:36 WIB
Rionny Mainaky (Grandyos Zafna/detikSport)
Jakarta - Rionny Mainaky tak pernah berimajinasi menjadi pelatih bulutangkis. Tapi, keputusannya menjadi pemain kontrak di Jepang mengubahnya.

Rionny memutuskan pindah ke Jepang pada 1998. Dia mendapatkan tawaran dari sebuah klub bulutangkis YKK Jepang waktu itu.

"Saat itu saya main, ternyata mereka juga taruh saya sebagai pelatih, saat 1998-1999. Jadi, memang sebelum itu bukan sebagai pelatih, tapi main dan melatih, tapi tak ada status pelatih. Setelah itu baru melatih. Padahal, enggak kepikiran saat itu menjadi pelatih," kata Rionny dalam One on One detikSport.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata tugas ganda itu membuat Rionny makin matang. Dia bisa menganalisis dan menentukan lawan latih tanding.


"Saya lebih tahu, kita main, kurang kita dimana, sparring, jadi bisa mengikuti, justru lebih enak jika bisa main sambil melatih, lebih mudah memahami permainan," ujar dia.

Tiket ke Jepang itu didapatkan Rionny setelah menjadi juara Kejurnas ganda putra. Seharusnya, Rionny lolos pelatnas PBSI, tapi ternyata umurnya kelebihan satu tahun. batasan pemain pelatnas waktu itu 17 tahun.

Di saat bersamaan Rionny mendapatkan tawaran dari sebuah klub bulutangkis yang dimiliki perusahaan di Jepang, WKK Jepang. Dia pun mengurus visa.

Rupanya, PBSI tetap mengirimkan Rionny ke turnamen terbuka di Brunei Darussalam. Setelah pulang dari Brunei, visa Jepang-nya dikantongi dan YKK Jepang benar-benar memanggilnya.

"Mereka membutuhkan dua orang pemain. Kami ditawari. Itu yang tadi saya bilang, ada makan, ada tempat tidur? Oke. Terserah sudah, saya pun tanda tangan kontrak. Dua bulan itu saya menunggu, saya pikir tak jadi, enggak tahunya bisa juara di Brunei dan visa jadi," kata dia.

"Tapi, saat itu dari pelatnas PBSI juga ada surat bergabung utama. Itu saya tahu pas sudah di Jepang. Ya, saya pilih yang sudah janji, kan kita sudah janji. sudah teken kontrak," ujar dia.

(fem/fem)

Hide Ads