Indah Cahya Target Emas Meski Kejuaraan Dunia Diundur Tahun Depan

Indah Cahya Target Emas Meski Kejuaraan Dunia Diundur Tahun Depan

Mercy Raya - Sport
Kamis, 04 Jun 2020 01:15 WIB
Yonex Jerman Junior 2020, Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Indah Cahya Sari Jamil, Teges Satriaji Cahyo Hutomo, Indah Cahya Sari Jamil
Indah Cahya Sari Jamil (kanan) (Dok. KBRI Berlin)
Jakarta -

Pebulutangkis Indah Cahya Sari Jamil berambisi meraih emas di Kejuaraan Dunia Junior 2020. Dia ingin menandai akhir kariernya di level junior dengan manis.

Imbas wabah COVID-19, giliran Kejuaraan Dunia Junior yang terkena penundaan. Semula ajang itu dijadwalkan bergulir 28 September-11 Oktober di Auckland, Selandia Baru. Kemudian Badminton World Federation (BWF) bersama tuan rumah memutuskan untuk menundanya hingga 11-24 Januari 2021.

Meskipun begitu, tak menyurutkan Indah dalam melakukan persiapannya. Pemain spesialis ganda campuran itu tetap berhasrat untuk memberikan medali emas di kejuaraan tertinggi level junior itu.

"Inginnya tahun ini bisa juara. Kan ini tahun terakhir juga buat saya. Jadi menutupnya dengan (hasil) yang baik, insya Allah," kata Indah dalam rilis yang diterima detikSport, Rabu (3/6/2020).

"Tetap fokus step by step. Walaupun harus tertunda karena wabah ini, enggak apa-apa. Hitung-hitung persiapan saya lebih panjang," ujarnya.



Sejauh ini, Indah tercatat sudah dua kali ikut dalam kejuaraan tersebut. Pada 2018, pemain berusia 18 tahun ini, merebut medali emas sektor ganda campuran, bersama Leo Rolly Carnando.

Kemudian pada tahun berikutnya, Leo/Indah membawa pulang medali perak. Di tahun yang sama, Indah bersama tim junior Indonesia lainnya juga sukses merebut Piala Suhandinata untuk yang pertama kalinya.

"Peluangnya ada, tapi enggak gampang juga. Kemarin di turnamen terakhir Jerman dan Belanda juga lawannya ada yang alot. Padahal, China tak ikut. Paling penting persiapan saya sendiri harus bagus," dia menjelaskan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Tantangan Indah semakin besar lantaran rekannya di nomor ganda campuran, Leo, telah naik ke level senior. Indah kemudian dipasangkan dengan Satriaji Cahyo Hutomo.

Mereka menjalani debut di Austrian Open pada Februari 2020. Meski bermain di level turnamen senior, mereka mampu tampil baik dan mencapai babak perempat final. Setelah itu Teges/Indah berhasil mencetak prestasi dengan merebut dua gelar juara pada Dutch Junior International 2020 dan German Junior 2020, Maret lalu.

"Belum tahu (bakal dipasangkan dengan siapa). Tergantung pelatih nanti gimana, saya ikut saja," jelas atlet asal Makassar itu.




(mcy/aff)

Hide Ads