Fitriani akhirnya menyumbangkan angka untuk tim Rajawali di Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020. Dia mengaku banyak mengevaluasi diri.
Dibandingkan laga sebelumnya, saat melawan Gregoria Mariska Tunjung, Fitriani tampil lebih baik di hari kedua simulasi. Dia menghadapi Ruselli Hartawan, yang juga merupakan tunggal putri utama pelatnas.
Di gim pertama, laga kedua pemain berlangsung sengit dan saling mengejar angka hingga 24-22. Lalu, Fitriani keluar sebagai pemenang setelah menyudahi gim kedua dengan skor telak 21-4.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di game pertama, saya sempat terpancing bermain serang tapi akhirnya saya bisa kembali ke pola permainan saya. Awalnya saya kalah di serangan, lawan lebih keras dan lebih tajam smash-nya," kata Fitriani dalam rilis PBSI.
"Sepertinya di game kedua, lawan jadi drop permainannya dan banyak melakukan kesalahan sendiri," lanjut pemain jebolan klub Exist ini.
Di sisi lain, Fitriani mengatakan dia banyak melakukan evaluasi setelah gagal menyumbang angka di laga perdana. Saat itu, ia kalah dari Gregoria Mariska dengan skor 15-21, 10-21.
"Sebagai evaluasi dari penampilan saya kemarin, saya berusaha main lebih lepas, lebih fokus dan lebih safe lagi di lapangan," ujar pemain ranking 33 dunia ini.
Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 masih lanjut lagi di hari ini. Pada pertandingan kedua, mempertemukan Garuda vs Harimau, streaming pertandingannya bisa diakses lewat link ini.