.webp)
Praveen Jordan/Melati Daeva kalah dari pasangan ganda campuran Malaysia sehingga langkah Indonesia di Piala Sudirman 2021 pun terhenti di perempatfinal.
Praveen/Melati tampil di laga penentu usai Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengimbangi Malaysia menjadi 2-2, Sabtu (2/10) dini hari WIB.
Sebelum itu ada Anthony Sinisuka Ginting, yang bertanding di partai ketiga, gagal mengatasi Lee Zii Jia sehingga membuat tim RI tertinggal 1-2. Kekalahan juga dialami Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di partai pertama, sebelum Gregoria Mariska Tunjung sempat membawa skor jadi imbang lagi di partai kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Praveen/Melati lsanta tampil di partai kelima dengan harapan mereka bisa mengambil angka. Nyatanya, juara All England 2020 itu malah kalah dengan pasangan Hoo Peng Ron/Cheah Yee See. Andalan Indonesia itu kalah 19-21, 21-9, 16-21.
Kekalahan Praveen/Melati dari pasangan peringkat 27 dunia tersebut membuat Merah Putih tersingkir lebih cepat dari edisi sebelumnya. Terakhir kali, Indonesia keluar sebagai semifinalis setelah dikalahkan Jepang 1-3 di Piala Sudirman 2019. Catatan kali ini sekaligus menyamai pencapaian pada perebutan Piala Sudirman 2013 di Kuala Lumpur, Malaysia.
 Piala Sudirman 2021. Foto: via BracketHQ |
"Terus terang saya dan Meli (Melati Daeva Oktavianti) merasa sangat sedih dengan kegagalan ini. Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena tidak bisa menyumbangkan angka dan mengantarkan Indonesia maju ke semifinal," tutur Praveen.
Pertarungan antara Praveen/Melati dan Hoo/Cheah sebenarnya begitu menarik dan seru. Maklum di pundak mereka tergantung nasib negara masing-masing. Dari gim pertama berjalan sengit. Namun wakil negeri tetangga itu sukses memenangi gim pertama dengan 21-19.
Sebaliknya di gim kedua, Praveen/Melati begitu dominan. Permainannya keluar semua. Bahkan hingga interval gim kedua, wakil Merah-Putih itu sudah unggul jauh, 11-2. Akhirnya mereka menang dengan skor 21-9.
Di gim penentuan, Praveen/Melati sempat tetinggal jauh dan bisa menyusul 10-10. Namun smash lawan yang tak mampu ditangkis Melati, membuat skor 10-11 untuk Hoo/Cheah.
Tetapi setelah itu permainan Praveen/Melati tidak berkembang. Banyak melakukan kesalahan. Sementara serangan lawan terus menghasilkan poin. Mereka ketinggalan jauh, 12-19. Pengembalian Praveen di sisi belakang lawan, ternyata hasilnya keluar setelah dimintakan chalenge oleh pasangan Malaysia. Praveen/Melati pun kalah dan Indonesia tersisih.
"Saya dan Meli sebenarnya sudah memberikan penampilan terbaik yang kami punya. Namun, hasilnya kami kalah," ucap Ucok, sapaan karib Praveen.
