Cerita Mohammad Ahsan Saat Bagi Jersey ke Suporter Cilik Piala Thomas

Cerita Mohammad Ahsan Saat Bagi Jersey ke Suporter Cilik Piala Thomas

Mercy Raya - Sport
Kamis, 14 Okt 2021 19:09 WIB
Mohammad Ahsan/Daniel Marthin
Mohammad Ahsan/Daniel Marthin. Foto: (Badminton Photo/Yves Lacroix)
Aarhus -

Mohammad Ahsan mempunyai kesan tersendiri saat menghadapi Taiwan di laga pamungkas Grup A Piala Thomas 2020. Selain berpasangan dengan Daniel Marthin, aksinya turut diiringi dukungan dua suporter cilik.

Dukungan suporter kecil itu pun cukup membekas di benaknya. Sampai-sampai ia spontan untuk memberikan jersey tandingnya kepada suporter tersebut.

"Pas lagi di lapangan dengar saja tapi tidak mencari tahu ini siapa yang teriak. Memang lagi fokus di lapangan tapi setelah gantian kami nonton, kok suaranya enggak berhenti-berhenti, sampai berapa jam itu. Apalagi masih kecil," kata Ahsan dalam perbincangan dengan detikSport, Kamis (14/10/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang sebenarnya tidak ada akses untuk bertemu tapi saat kami akan naik bus, mereka ada di dekat situ, jadi foto segala macam. Kami foto sebagai ucapan terima kasih buat mereka yang sudah luar biasa mendukung kami," ujarnya.

Ahsan mengungkapkan tak banyak waktu yang bisa dimanfaatkan saat bertemu dengan suporter tersebut. Sebab, pertemuannya dilakukan mendadak saat tim Indonesia akan pulang naik bus.

ADVERTISEMENT

"Ngobrol ya mungkin tinggal di mana, apa lagi liburan atau lagi khusus nonton di sini, bertanya soal itu saja sih karena mereka bersama orang tuanya juga. Kami juga tak sempat terlalu lama karena ada jadwal langsung mau pulang, jadi setelah foto, tanya sekadar, tinggal di mana, sekolah di mana," tuturnya.

"Tadinya malah mau kasih (jersey) besok-besok tapi saat dengar mereka hari ini mau ke Swedia ya kita tidak tahu lagi mau ketemu kapan, jadi ya sudah spontan kasih, pas lagi ada saja."

Menurut pemain ranking 2 dunia itu, dukungan suporter cilik itu cukup bermakna baginya dan tim dalam mengobati rasa rindu tanding di 'rumah sendiri'.

[Halaman selanjutnya: Ahsan harapkan jumpa suporter cilik lagi]

Bagaimanapun, suporter Indonesia terkenal dengan sorakannya saat mendukung Merah Putih ketika bertanding. Tapi imbas pandemi COVID-19 sejumlah turnamen terpaksa dibatasi jumlah penontonnya, bahkan ada yang digelar tanpa kehadiran suporter.

"Ya, pastinya senang ya, jadi tambah semangat, apalagi selama ini sudah berapa kali turnamen tak ada penonton, sepi. Tapi dengan adanya mereka mengobati rasa rindu kayak main di rumah sendiri, suasana suporter yang ramai. Apalagi yang mendukung orang Indonesia dan jauh-jauh dari Jerman ke Denmark," dia mengungkapkan.

"Pastinya mereka luar biasa ya, dari pagi sampai pertandingan selesai, ya saya tak bisa bayangkan, tapi sangat luar biasa lah, masih kecil lagi, dan belum menemukan (sosok suporter) lagi yang seperti dia. Apalagi perjuangannya tidak dekat lintas negara tapi karena sangat mendukung tim Indonesia. Jiwanya sangat tinggi lah buat Indonesia."

Ahsan lantas berharap banyak masyarakat yang mendukung perjuangan Indonesia sampai akhir. Tim Piala Thomas Indonesia saat ini masih menunggu lawan di perempatfinal.

"Saya harapnya mungkin dia balik lagi, kita tidak tahu. Tapi tetap dukung dan doakan saja, mungkin nonton dari rumah atau bagaimana," dia mengharapkan.

"Kami juga minta dukungan masyarakat Indonesia untuk mendoakan agar dilancarkan urusan, bisa menang, sehat-sehat semua dan tidak ada yang cedera," imbuhnya.


Hide Ads