Denmark harus mengakui keunggulan Indonesia di semifinal Piala Thomas 2020. Denmark sebenarnya berharap bisa menghadapi Indonesia di babak final.
Denmark dan Indonesia bertemu di semifinal Piala Thomas 2020. Dalam pertandingan di Ceres Arena, Aarhus, Sabtu (16/10/2021), Denmark yang bertindak sebagai tuan rumah kalah 1-3 dari Indonesia.
Viktor Axelsen sempat membawa Denmark unggul usai mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di partai pertama. Namun, mereka harus mengakui keunggulan Indonesia yang merebut kemenangan di tiga pertandingan berikutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, mengakui Indonesia memang pantas menang atas timnya. Bagaimanapun dia sebenarnya menyimpan harapan untuk menghadapi Indonesia di partai puncak.
"Final impian yang kami harapkan tidak terjadi karena kami ada di bagian yang sama dengan Indonesia di undian. Setidaknya buat saya itu adalah final impian, saya ingin menghadapi mereka di final," ujar Vittinghus dalam podcast di saluran Youtube Anders Antonsen.
"Kami menghadapi mereka di semifinal, kalah dalam pertarungan ketat. Tapi di sepanjang pekan mereka membuktikan sebagai tim yang lebih baik dan mereka juga layak menang atas kami," kata tunggal putra peringkat 20 dunia itu.
![]() |
Indonesia pada akhirnya keluar sebagai juara Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China dengan skor 3-0 di babak final. Anders Antonsen mengakui bahwa Indonesia memang layak jadi juara.
"Selamat untuk Indonesia. Sangat layak. Tim yang luar biasa," ujar Antonsen yang merupakan tunggal putra peringkat tiga dunia itu.
"Saya melihat mereka sebagai favorit di turnamen ini. Dua ganda putra yang hebat. Dan tentu tunggal putranya sangat kuat, ada Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan (Shesar Hiren) Rhustavito," kata Antonsen.