.webp)
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto satu-satunya ganda putra Indonesia di German Open 2022. Kesempatan itu mereka gunakan untuk mengukur peta kekuatan sebelum ke All England.
Seperti diketahui, PBSI yang semula akan menurunkan 20 wakilnya di Westenergia Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, 8-13 Maret, memutuskan menarik mundur beberapa atletnya.
Pembatalan keikutsertaan paling signifikan terjadi di sektor ganda putra. Dari lima wakil, tersisa Fajar/Rian yang dipastikan penampilannya di ajang super 300 tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara empat wakil lainnya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan batal main.
Masih sesuainya rencana awal Fajar/Rian untuk tetap tampil di German Open menjadi nilai plus tersendiri bagi pasangan tersebut. Sebab, Fajar/Rian memiliki kesempatan menakar kekuatan mereka secara pribadi maupun lawan menuju turnamen yang levelnya lebih tinggi, terutama All England.
"Nilai plus kami ke Jerman Terbuka dulu, kami bisa mengukur kekuatan kami karena lawan di All England juga sebagian besar main di Jerman. Kami juga jadikan Jerman sebagai ajang pemanasan," kata Rian dalam rilis PBSI, Kamis (24/2/2022).
Ia juga sekaligus mengutarakan jika persiapannya dengan Fajar sudah cukup baik. Saat ini, ia tinggal menjaga kondisi dan kesehatan menjelan keberangkatan dan pertandingan. Sebagai informasi, Fajar/Rian di German Open 2021 tersingkir di babak perempatfinal. Mereka dikalahkan Pram/Yere dua gim langsung dengan skor 11-21, 23-25.
Sayangkan Undian All England
Terlepas dari turnamen German Open yang digunakan sebagai pemanasan, Fajar/Rian menyayangkan hasil undian All England yang dinilai tak menguntungkan bagi tim ganda putra Indonesia. Terutama dirinya dan Rian yang akan terlibat duel dengan Leo/Daniel di babak pertama.
"Kalau melihat hasil undian di All England sangat disayangkan sekali ya karena empat pasangan ganda putra Indonesia langsung bertemu di babak pertama. Tetapi ini kan pertandingan individual jadi pasti ada seperti itu. Jadi kita mau jalanin saja," kata Fajar.
