Ginting mesti mengakui keunggulan pebulutangkis nomor satu dunia itu saat berduel di perempatfinal Indonesia Open 2022, Jumat (17/6). Ginting sempat mencuri kemenangan di gim kedua sebelum takluk dengan skor akhir 13-21, 21-19, 9-21 dalam pertandingan selama sekitar sejam.
Dengan kekalahan itu, Ginting berarti sudah delapan kali kalah dari Axelsen dalam 12 pertemuan kedua pebulutangkis. Ginting bahkan enam kali kalah secara berturut-turut di mana kemenangan terakhir atas pemain Denmark itu didapat di Indonesia Masters 2020.
Kendati demikian Anthony Ginting untuk pertama kalinya sanggup memaksa Viktor Axelsen bermain rubber game usai selalu kalah dua gim langsung di empat pertemuan sebelum ini. Irwansyah meyayangkan performa Ginting di gim ketiga, namun optimistis pemainnya itu nantinya akan bisa menang lagi dari Axelsen.
"Kalau dari pandangan saya, Ginting sudah melakukan yang terbaik. Cuma tadi di gim ketiga, dia sedikit terpancing oleh Axelsen. Dan karena sedikit angin, serangan Ginting agak out," kata Irwansyah.
"Kalau dari strategi sudah dibuat semua tadi tapi karena juga Axelsen-nya lagi onfire ya. Seperti yang dibilang Ginting, nanti bakalan bisa menembusnya. Sebab, dari strategi yang dibuat sudah berjalan bagus juga tadi. Tapi di lapangan ada angin, situasi juga, jadi ya itu ke depannya insya Allah ke depannya bisa," dia menjelaskan.
"Tapi dari semuanya Ginting bermain sangat bagus. Saya sebagai pelatih bangga banget dia main seperti itu. Jadi ada masanya nanti di depan pasti bisa tembus, Ginting bisa menang (lawan Axelsen)," ujar Irwansyah.
Simak Video 'Ginting Keok Lagi Dari Axelsen':
(rin/nds)