.webp)
Yuta Watanabe/Arisa Higashino harus puas keluar sebagai runner up Indonesia Open 2022. Ganda Jepang ini akui lawan bermain sangat cepat.
Pada partai final Indonesia Open 2022 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno (GBK), pada Minggu (19/6/2022), Yuta/Arisa harus dihadapkan dengan pasangan terkuat di dunia Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Tanding sebagai penampil pertama di partai puncak Indonesia Open, Yuta/Arisa cukup keteteran menghadapi lawannya tersebut. Hal itu pula yang membuat keduanya tak mampu mengeluarkan permainan terbaiknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yuta/Arisa sendiri terlihat cukup kewalahan menghadapi serangan-serangan yang diberikan Zheng Siwei/ Huang Yaqiong.
Kedua pasangan sempat saling susul menyusul angka hingga kedudukan 15-14 di gim kedua. Tapi laju Yuta/Arasi kemudian terhenti saat Zheng Siwei/Huang Yaqiong mampu merebut poin saat kedudukan imbang 16-16 dan menang 21-16.
Unggulan ketiga Indonesia Open itu harus menerima kekalahan dua gim langsung atas unggulan kedua China dengan skor 14-21, 16-21 usai bermain 41 menit di final Indonesia Open. Le Minerale menjadi sponsor Official Mineral Water dari event ini.
Lantas apa komentar mereka setelah gagal menang?
"Mainnya cepat banget," kata Yuta Watanabe, usai tanding.
"Lawannya hari ini memang cepat saja, power full banget. Bukan karena kami capek atau bagaimana. Tapi evaluasi untuk Indonesia Open selama sepekan ini bagus lah," ujarnya ketika ditanya stamina yang menurun di partai final.
 Yuta Watanabe/Arisa Higashino saat interval di final Indonesia Open 2022. Foto: Grandyos Zafna |
Setelah Indonesia Open, Yuta/Arisa akan melanjutkan pertandingan ke Malaysia Open dan Malaysia Masters yang dimulai 28 Juni hingga 10 Juli.
Menukil undian, Yuta/Arasi dan Zheng/Yaqiong berada di bagan yang berbeda. Kalau pun keduanya bertemu, kemungkinan di babak semifinal. Tapi dengan catatan keduanya harus bisa mengalahkan wakil-wakil negara lain di babak-babak sebelumnya.
"Masih ada waktu sepekan, kami akan mempersiapkan diri yang terbaik untuk turnamen selanjutnya. Yang past, motivasi kami harus ditambah lagi untuk memberikan hasil terbaik," kata Yuta menyoal turnamen berikutnya.
